Infografik: Mengenal Etanol Bahan Campuran Bensin

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 15 Okt 2025, 16:57
thumbnail-author
Satria Angkasa
Penulis
thumbnail-author
Dedi
Editor
Bagikan
Infografik: Mengenal etanol campuran bensin Infografik: Mengenal etanol campuran bensin (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Pemerintah tengah menyiapkan langkah untuk menerapkan bahan bakar campuran etanol 10 persen (E10) guna memperkuat ketahanan energi nasional sekaligus menekan emisi karbon.

Etanol merupakan senyawa cair yang tidak berwarna dan mudah menguap, biasanya dihasilkan melalui proses fermentasi tumbuhan seperti tebu, jagung, dan jarak. Senyawa ini pertama kali berhasil diciptakan oleh Johann Tobias Lowitz pada tahun 1796.

Etanol telah banyak dimanfaatkan dalam berbagai bidang, mulai dari pelarut obat-obatan dan parfum, bahan antiseptik, hingga bahan baku kimia dan campuran bahan bakar.

Dalam sektor energi, penambahan etanol pada bensin dinilai dapat meningkatkan angka oktan serta mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar fosil. Selain itu, etanol juga berasal dari sumber yang dapat diperbarui sehingga lebih ramah terhadap lingkungan.

Baca Juga: Pertamina Patra Niaga Siap Berkolaborasi untuk Edukasi Publik tentang Bioetanol

Meski memiliki sejumlah keunggulan seperti nilai oktan tinggi dan emisi gas buang yang lebih rendah, penggunaan etanol sebagai campuran bensin juga memiliki tantangan.

Konsumsi bahan bakar cenderung lebih boros dibandingkan bensin murni, serta etanol memiliki sifat korosif yang berpotensi merusak komponen mesin jika tidak diimbangi dengan teknologi kendaraan yang sesuai.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia menyebut kebijakan penggunaan etanol akan menjadi kelanjutan dari keberhasilan program biodiesel yang sudah berjalan.

“Berangkat dari potret keberhasilan biodiesel, mulai sekarang untuk bensin, kami mulai mendorong untuk tahapan ke sana,” ujarnya.

Beberapa negara telah lebih dulu mengimplementasikan bahan bakar berbasis etanol, seperti Thailand dengan E85, Brasil E25, India E10, Amerika Serikat E20, dan Uni Eropa E10. Indonesia sendiri telah mulai menerapkan campuran etanol sebesar 5 persen sejak 2023.

Berikut Infografiknya:

Infografik Mengenal etanol bahan campuran bensin <b>(Antara)</b> Infografik Mengenal etanol bahan campuran bensin (Antara)

x|close