Ntvnews.id, Jakarta - Hujan deras yang mengguyur kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, tak memadamkan semangat ratusan buruh yang menggelar aksi demonstrasi menuntut keadilan upah.
Meski cuaca ekstrem memaksa sebagian massa berteduh di bawah pepohonan, menggunakan spanduk sebagai pelindung kepala hingga mengenakan jas hujan, aksi tetap berlangsung dengan tertib dan damai pada Selasa, 30 Desember 2025.
Para buruh tetap memadati lokasi unjuk rasa untuk menyuarakan penolakan terhadap perubahan nilai Upah Minimum Sektoral Kabupaten/Kota (UMSK) serta mendesak adanya kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) yang dinilai lebih berpihak kepada pekerja.
Demo buruh kenaikan UMP (Ntvnews.id/Adiansyah)
Baca juga: Ribuan Petugas Amankan Demo Buruh di Monas
Berdasarkan pantauan NTVNews.id di lokasi sekitar pukul 14.18 WIB, massa aksi membawa berbagai atribut organisasi buruh, mulai dari bendera Partai Buruh hingga Serikat Pekerja Nasional (SPN). Kendati hujan terus turun, orasi dan penyampaian aspirasi tetap berjalan tanpa gangguan berarti.
Ketua Umum Partai Buruh Said Iqbal, menegaskan bahwa demonstrasi ini merupakan lanjutan aksi hari kedua yang digelar secara konstitusional.
"Pada hari ini, KSPI (Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia) didukung oleh Partai Buruh kembali melakukan aksi pada hari kedua. Sebagaimana kawan-kawan tahu, kemarin sudah dilakukan aksi dengan isu yang diangkat adalah tentang Upah Minimum DKI," ucapnya di lokasi.
Demo buruh di kawasan patung kuda (Ntvnews.id/Adiansyah)