Ntvnews.id, Jakarta - Konflik Israel dengan Hamas yang berdampak terhadap keamanan di kawasan Timur Tengah dan global semakin memanas. Hal itu dipicu terbunuhnya pemimpin Hamas Ismail Haniyeh.
Eskalasi ketegangan Israel dengan Hamas membuat upaya perdamaian di Palestina yang dilakukan para pemimpin dunia seolah sia-sia dan kembali ke titik nol.
Tokoh agama, Haikal Hassan yang akrab disapa Babeh Haikal bahkan terang-terangan menyatakan Israel memang tidak menginginkan adanya perdamaian di Palestina. Netanyahu justru ingin menghabisi Palestina.
"Saya sedikit berbeda dengan mungkin kebanyakan para pengamat. Tentu juga sedikit berbeda dengan tokoh perdamaian yang kemarin sedang mengupayakan seperti Pak JK (Jusuf Kalla). Kenapa sedikit berbeda? Saya katakan begini, sebagai orang yang cukup lama tinggal di sana. Perdamaian itu enggak ada," tandas Babeh Haikal dalam Dialog NTV Prime di NusantaraTV, Kamis (1/8/2024).
Ia pun mengimbau para penyokong perdamaian dalam konflik Israel dengan Hamas untuk menyadari hal ini.
"Wake up. Bangunlah wahai putra-putri para penyokong perdamaian. Bukan saya pesimis. Tapi memang ini karakter dan budaya serta karakteristik Israel," ujarnya.
"Dalam hal ini si Benjamin Netanyahu," tambahnya.