Gerard Pique Rindu Laga Besar

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 17 Nov 2025, 11:42
thumbnail-author
Satria Angkasa
Penulis
thumbnail-author
Tim Redaksi
Editor
Bagikan
Mantan bek timnas Spanyol dan Barcelona, Gerard Pique, menjawab pertanyaan ANTARA di Jakarta, Minggu 16 November 2025. (ANTARA/RAUF ADIPATI) Mantan bek timnas Spanyol dan Barcelona, Gerard Pique, menjawab pertanyaan ANTARA di Jakarta, Minggu 16 November 2025. (ANTARA/RAUF ADIPATI) (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Mantan bek Barcelona dan timnas Spanyol, Gerard Pique, mengungkapkan kerinduannya terhadap atmosfer pertandingan besar setelah memutuskan pensiun dari sepak bola profesional tiga tahun lalu.

Dalam kunjungannya ke Jakarta, Minggu 16 November 2025, ia menyampaikan bahwa momen-momen penuh tekanan dan energi di lapangan menjadi hal yang paling ia rindukan.

“Saya merindukan bermain di pertandingan-pertandingan besar. Saya merindukan bermain di depan banyak orang, penonton yang sangat banyak, dan adrenalin yang ada saat bermain untuk Barca atau timnas Spanyol, dan saya perlu meraih kemenangan setiap tiga hari,” ujar Pique.

Ia menambahkan bahwa pengalaman tersebut merupakan bagian tak tergantikan dalam kariernya.

“Saat itu saya begitu bersenang-senang dan saya menyukainya. Tentu saja saat saya pensiun dari sepak bola, saya tidak memilikinya lagi, tapi itu adalah bagian dari hidup. Dan saya sangat menyukai apa yang saya lakukan saat ini,” katanya.

Meski demikian, Pique mengaku tetap menikmati dunia sepak bola sebagai penonton setia. “Saya suka menonton sepak bola, saya senang menonton pertandingan-pertandingan besar, namun saya tahu bahwa fase tersebut dalam karier saya telah berakhir, dan saya sangat bangga dengan apa yang telah saya lakukan sepanjang karier saya,” ujarnya.

Baca Juga: Presiden Barcelona Bantah CLBK dengan Lionel Messi

Mantan bek timnas Spanyol dan Barcelona, Gerard Pique, saat sesi wawancara di Jakarta International Velodrome, Jakarta, Minggu (16/11/2025).  <b>(ANTARA/Rauf Adipati)</b> Mantan bek timnas Spanyol dan Barcelona, Gerard Pique, saat sesi wawancara di Jakarta International Velodrome, Jakarta, Minggu (16/11/2025). (ANTARA/Rauf Adipati)

Baca Juga: Lewandowski Isyaratkan Pensiun di Barcelona

Usai gantung sepatu pada 2022, Pique mengembangkan kompetisi tujuh lawan tujuh bertajuk Kings League yang hadir dengan sejumlah modifikasi aturan permainan. Ketika ditanya mengenai pandangannya terhadap inovasi dalam peraturan sepak bola modern, ia menilai bahwa perubahan tertentu masih dibutuhkan meski prosesnya tidak mudah.

“Di sepak bola, sangat sulit untuk mengubah peraturan, karena ini adalah olahraga yang sangat tradisional, dan diperlukan niat politik, banyak melobi kepada FIFA, UEFA, dan semua organisasi yang mengurus sepak bola,” tutur pria berusia 38 tahun tersebut.

Ia menambahkan, “Terkadang, menurut saya, diperlukan sedikit perubahan, untuk sedikit memodernisasi olahraga ini. Namun menurut saya saat ini sepak bola adalah olahraga paling populer di dunia, maka menurut saya kita tidak perlu terlalu banyak mengubahnya,” jelasnya.

Konsep Kings League pun telah berkembang ke berbagai negara. Di Indonesia, salah satu figur publik, Atta Halilintar, turut mencoba membawa kompetisi serupa melalui Pendekar League—sebuah liga mini soccer yang melibatkan pesohor, eks pemain profesional, serta pegiat olahraga komunitas.

Inisiatif ini disebut turut menghidupkan kecintaan publik terhadap format sepak bola alternatif yang lebih dinamis dan menghibur. (Sumber : Antara)

x|close