Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani buka suara terkait anggaran untuk Badan Gizi Nasional yang baru dibentuk Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Bendahara Negara menyebut, pihaknya masih menggodok anggaran operasional untuk Badan Gizi Nasional dalam rancangan anggaran pendapatan dan belanja negara (RAPBN) 2025.
 
"Kita lihat proses anggaran sedang dibuat," ucap Sri Mulyani di Kompleks Parlemen, Selasa (20/8/2024).

Sri Mulyani mengatakan dirinya akan bertemu terlebih dahulu dengan Kepala Badan Gizi Nasional yakni Dadan Hindayana mengenai anggaran operasional.

Baca juga: Badan Gizi Belum Punya Kantor, Dadan Hindayana Bilang Gini

"Nanti kita akan bertemu dulu dengan pimpinannya," jelas Sri Mulyani.

Seperti diketahui, Badan Gizi Nasional bertugas untuk mengakomodasi program makan bergizi gratis pemerintahan Prabowo-Gibran agar dapat dijalankan mulai Januari 2025 mendatang.

"Badan Gizi Nasional ini kan sebetulnya dibentuk untuk melaksanakan program prioritasnya pak pesiden terpilih. Tapi karena terkait dengan siklus anggaran, agar bisa dilaksanakan tahun 2025 dan dari Januari," ujar Dadan di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (19/8/2024).

Ia memandang Badan Gizi Nasional dibentuk demi keberlanjutan pemerintahan. Dadan pun berharap program Makan Bergizi Gratis terlaksana awal tahun depan.

Baca juga: Kepala Badan Gizi Yakin Program Makan Gratis Prabowo Jalan Awal Tahun 2025

"Saya bertugas untuk menyiapkan segala sesuatunya agar Januari program Makan Bergizi Gratis bisa dilaksanakan," kata dia.

"Dua Januari kita langsung melaksanakan program makan bergizi," imbuh Dadan.