GoTo Tegaskan Nadiem Makarim Tidak Lagi Terlibat dalam Perusahaan Sejak 2019

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 4 Sep 2025, 21:43
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Penulis & Editor
Bagikan
Logo GOTO. Logo GOTO. (GOTO)

Ntvnews.id, Jakarta - PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk menegaskan bahwa Nadiem Makarim sudah tidak memiliki jabatan maupun keterlibatan dalam kegiatan perusahaan sejak Oktober 2019. Hal ini disampaikan perusahaan menyusul proses hukum yang sedang berjalan dan dikaitkan dengan pengadaan laptop Chromebook di lingkungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, Nadiem ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) RI dalam kasus yang diduga merugikan negara hingga Rp1,9 triliun itu.

Direktur Public Affairs & Communications PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk, Ade Mulya, menyampaikan bahwa Nadiem Makarim telah mengundurkan diri dari posisinya sebagai Presiden Komisaris Gojek pada 2019, jauh sebelum Gojek bertransformasi menjadi GoTo.

“Saudara Nadiem Makarim sudah bukan merupakan Direktur, Komisaris maupun karyawan di PT Aplikasi Karya Anak Bangsa atau yang dikenal saat itu sebagai Gojek, di mana sejak Oktober 2019 yang bersangkutan telah mengundurkan diri dari posisinya sebagai Presiden Komisaris dan sama sekali tidak memiliki keterlibatan dalam kegiatan operasional maupun manajemen GoTo,” ujar Ade dalam keterangan resminya yang diterima Ntvnews, Kamis, 4 September 2025.

Ia juga menegaskan bahwa Nadiem Makarim bukan merupakan pemegang saham pengendali di GoTo. Selama menjabat sebagai Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem tidak pernah memiliki hubungan dengan kegiatan operasional GoTo.

“GoTo hendak menyampaikan bahwa kegiatan operasional GoTo tidak pernah terkait dengan tugas dan tanggung jawab Saudara Nadiem Makarim sebagai Mendikbudristek, termasuk terkait proses pengadaan laptop Chromebook di lingkungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi,” kata Ade.

GoTo menegaskan komitmennya untuk selalu menjalankan tata kelola perusahaan yang baik, transparan, dan akuntabel sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku. Perusahaan teknologi ini juga menekankan fokusnya untuk terus memberikan dampak positif bagi jutaan pengguna, mitra driver, serta pelaku UMKM di seluruh Indonesia.

“Sebagai perusahaan teknologi yang berkomitmen untuk memberikan dampak positif, GoTo tetap fokus pada upaya menjalankan kegiatan operasional dan mewujudkan visi perusahaan untuk menciptakan ekosistem digital yang inklusif dan berkelanjutan,” ujar Ade.

x|close