AHY Sebut Presiden Prabowo Bahas Giant Sea Wall Hingga Kereta Cepat Saat Bertemu Xi Jinping

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 5 Sep 2025, 17:30
thumbnail-author
Muslimin Trisyuliono
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), mengungkapkan hasil rapat terbatas yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta. Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), mengungkapkan hasil rapat terbatas yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta.

Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), mengungkapkan hasil rapat terbatas yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta.

Menurut AHY, rapat tersebut membahas dinamika situasi nasional selama sepekan terakhir. 

Ia menegaskan kondisi secara saat ini semakin stabil, sementara penanganan di berbagai sektor tetap berjalan.

"Secara umum situasi sudah semakin stabil dan penanganan juga terus dilakukan," ucap AHY dalam akun Instagram pribadinya, Jumat 5 September 2025.

Baca juga: AHY Pertimbangkan China Jadi Mitra Strategis Proyek Giant Sea Wall

Baca juga: AHY: Pemulihan Infrastruktur Rusak Pasca-Demo Didanai Pemerintah Pusat

"Kita tetap fokus pada pembangunan ekonomi yang harus tetap dijalankan dengan baik dan perbaikan kerusakan-kerusakan infrastruktur di berbagai daerah oleh Kementerian PU dan pemerintah daerah," sambungnya.

Selain itu, rapat juga menyinggung hasil kunjungan singkat Presiden Prabowo ke China.

Dalam pertemuan dengan Presiden Xi Jinping, Presiden Prabowo membahas sejumlah kerjasama strategis, termasuk pembangunan Giant Sea Wall dan proyek kereta cepat.

"Tadi dibahas kunjungan Bapak Presiden yang singkat ke Tiongkok. Salah satu pembahasan dengan Presiden Xi Jinping adalah soal kerjasama pembangunan infrastruktur Giant Sea Wall dan kereta cepat yang harus kita kawal bersama-sama," tandasnya.

x|close