Ntvnews.id, Jakarta - Penyanyi yang menduduki posisi puncak tangga lagu, Connie Francis, yang terkenal dengan lagu hitnya ‘Pretty Little Baby,’ meninggal dunia pada usia 87 tahun
Kematian Francis dikonfirmasi oleh temannya, Ron Roberts, yang juga menjabat sebagai presiden Concetta Records, tempat sang penyanyi bernaung, melalui Facebook. Dia membagikan kabar meninggalnya Connie hari ini, Kamis, 17 Juli 2025.
“Dengan berat hati dan kesedihan yang mendalam, saya memberitahukan kepada kalian tentang meninggalnya teman baik saya, Connie Francis, tadi malam,” tulisnya.
Pesan Roberts, yang kemudian dibagikan di halaman Facebook resmi Francis, menyimpulkan, "Saya tahu bahwa Connie akan setuju bahwa para penggemarnya adalah yang pertama mengetahui berita duka ini. Rincian lebih lanjut akan menyusul kemudian."
Baca Juga: Kemlu RI Sampaikan Belasungkawa atas Wafatnya Diplomat Muda, Serahkan Kasus ke Polisi
Awal bulan ini, Francis dikonfirmasi telah dirawat di rumah sakit. Namun, pada tanggal 4 Juli 2025, ia mengunggah kabar terbaru di Facebook, menyatakan bahwa ia “merasa jauh lebih baik setelah melewati malam yang menyenangkan” setelah sebelumnya “menjalani tes dan pemeriksaan untuk menentukan penyebab rasa sakit yang luar biasa yang saya alami”.
Hingga berita ini dimuat, tidak ada penyebab kematian yang telah dikonfirmasi.
Francis pertama kali menjadi terkenal pada akhir tahun 1950-an. Pada tahun 1960, ia membuat sejarah tangga lagu dengan menjadi artis solo wanita pertama yang memiliki single nomor satu di Billboard Hot 100 dengan ‘Everybody's Somebody's Fool’. Dia kemudian menduduki puncak tangga lagu yang sama dengan ‘My Heart Has A Mind Of Its Own’ dan ‘Don't Break The Heart That Loves You’.
Tragisnya, pada tahun 1974, Francis diperkosa di Long Island, yang menyebabkan trauma yang luar biasa pada penyanyi ini. Namun, ia kemudian menjadi advokat untuk korban pemerkosaan dan juga berperan dalam gugus tugas pemerintahan presiden Ronald Reagan yang menangani kejahatan kekerasan. Kariernya kembali terhenti pada tahun 1981 ketika saudara laki-lakinya, George, dibunuh oleh mafia.
Francis terbuka tentang perjuangan pribadinya, yang ia tulis secara panjang lebar dalam memoarnya pada tahun 1984, Who's Sorry Now?
“Singkat cerita, pada tahun 80-an, saya tanpa sengaja masuk rumah sakit jiwa sebanyak 17 kali dalam sembilan tahun di lima negara bagian yang berbeda,” jelasnya kepada Village Voice pada tahun 2011.
Baca Juga: Kronologi Nyai Nur Fadilah, Calon Haji Asal Sidoarjo Wafat di Pesawat Menuju Madinah
"Saya salah didiagnosis sebagai bipolar, ADD, ADHD, dan beberapa penyakit lain yang belum pernah didengar oleh komunitas ilmiah. Beberapa tahun kemudian, saya diketahui menderita gangguan stres pascatrauma setelah serangkaian kejadian yang menghebohkan dalam hidup saya," lanjutnya.
Meskipun Francis kembali bermusik, ia akhirnya pensiun pada tahun 2018. Awal tahun ini, ia secara tak terduga kembali ke kesadaran publik ketika ‘Pretty Little Baby’, sebuah lagu dari tahun 1962, menjadi viral di TikTok dan kini telah didengarkan lebih dari 80 juta kali di Spotify.
Menurut Francis, ia sempat lupa sama sekali tentang keberadaan lagu tersebut hingga ia mendengarnya lagi, katanya kepada Billboard pada bulan Mei lalu.
"Saya baru ingat setelah mendengarnya. Sungguh suatu berkah mengetahui bahwa anak-anak TK mengenal saya dan musik saya sekarang. Hal ini benar-benar menggetarkan," tuturnya.