Viral Selingkuh di Konser Cold play, Kristin Cabt Ajukan Cerai ke Suami

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 13 Sep 2025, 00:30
thumbnail-author
Deddy Setiawan
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
CEO Andy dan Kepala HR perusahaannya, Kristin Cabot di Konser Coldplay CEO Andy dan Kepala HR perusahaannya, Kristin Cabot di Konser Coldplay (Ist)

Ntvnews.id, Washington D.C - Drama kiss cam Coldplay yang sempat jadi sorotan pada Juli 2025 kini berlanjut ke fase baru. Kristin Cabot, perempuan yang ketahuan menjalin hubungan dengan Chief Executive Officer (CEO) Astronomer, Andy Byron, resmi melayangkan gugatan cerai suaminya.

Dilansir dari People, Jumat, 12 September 2025, Cabot mengajukan perceraian di Portsmouth, New Hampshire, Amerika Serikat (AS) pada 13 Agustus 2025. Proses hukum masih berjalan, dengan agenda sidang berikutnya dijadwalkan pada 26 November 2025.

Nama Cabot dan Byron mulai ramai dibicarakan publik setelah insiden di konser Coldplay di Foxboro, Massachusetts, pada 16 Juli 2025. Saat kamera kiss cam menyorot keduanya, Cabot cepat-cepat menutupi wajahnya, sementara Byron menunduk.

Reaksi mereka menjadi bahan lelucon Chris Martin di atas panggung. Vokalis Coldplay itu sempat bergurau bahwa pasangan tersebut mungkin sedang berselingkuh. Potongan video kejadian itu kemudian menyebar luas di media sosial, memicu perbincangan yang berdampak besar bagi kehidupan pribadi keduanya.

Baca Juga: Kegep Selingkuh di Konser Coldplay, Giliran Kristin Cabot Resign dari Astronomer

Tak lama setelah heboh, Astronomer memberikan pernyataan resmi sekaligus mengumumkan penyelidikan internal. Byron kemudian memilih mundur dari jabatan CEO pada 19 Juli 2025, diikuti oleh Cabot yang mengundurkan diri beberapa hari kemudian dari posisi chief people officer (CPO).

Sejak peristiwa tersebut, baik Byron maupun Cabot belum pernah terbuka di hadapan publik mengenai status hubungan mereka.

Sementara itu, Pete DeJoy yang kini menjabat sebagai CEO interim Astronomer, sempat menyinggung persoalan tersebut dengan menegaskan bahwa roda perusahaan tetap berjalan.

"Peristiwa dalam beberapa hari terakhir mendapatkan perhatian media pada tingkat yang jarang dialami perusahaan, apalagi startup di dunia data dan AI seperti kami," tulis DeJoy.

x|close