Rangkaian Acara Sarinah di Malam Puncak Nataru: Gelaran Seni Etnik Budaya hingga Galang Dana

Ntvnews.id, Jakarta - PT Sarinah targetkan 300 ribu pengunjung sepanjang 24 Desember 2025 hingga malam puncak tahun baru 2026 mendatang. Hal tersebut setara dengan peningkatan jumlah pengunjung sekitar 10 persen dari perayaan tahun baru sebelumnya 

Didukung oleh InJourney, PT Sarinah akan tetap buka hingga pukul 00.00 WIB di malam tahun baru 2026. Kolaborasi InJourney sejalan dengan adanya tren pariwisata dengan memperkuat destinasi berbasis pengalaman.

"InJourney turut hadir untuk memastikan perjalanan dan pengalaman Nataru berjalan selamat, lancar, dan nyaman berkat kolaborasi semua pihak-pemerintah, operator, dan masyarakat. Mengajak semua untuk melihat liburan Nataru bukan sekadar perjalanan ke destinasi, melainkan rangkaian hadiah yang menunggu untuk ditemukan," kata Direktur SDM & Digital InJourney, 22 Desember 2025.

Di sisi lain, Direktur Utama PT Sarinah, Raisha Syarfuan, menyebutkan jika rangkaian Natal dan Tahun Baru di Sarinah berbeda dari tahun sebelumnya dimana nilai budaya dan aksi kepedulian sosial akan diadakan dalam malam puncak 1 Januari 2025.

"Melalui budaya, kuliner, seni, hingga ruang berbagi, Sarinah bertujuan menjadi tempat dimana kebersamaan dirayakan, empati tumbuh, dan menjadi ruang pengalaman yang berkesan sarat makna. Inilah peran Sarinah yang terus kami jaga sebagai Indonesia’s Cultural Experience Center,” tutur Raisha.

Konferensi pers PT Sarinah terkait persiapan perayaan malam puncak Nataru (NTVNews)

Usung konsep “Hadiah Penuh Rasa dari Karya Penuh Cinta”, Sarinah menghadirkan Ulos sebagai elemen visual utama Natal 2025. Dimana kain Ulos ini menandakan tradisi masyarakat Sumatera Utara, merepresentasikan doa, restu, dan harapan baik, sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang terdampak musibah banjir di Sumut, Sumbar dan Aceh.

"Kami mempunyai acara yang jauh lebih hikmat, acara yang jauh lebih inklusif. Makanya dari perayaan kami nanti sudah dipastikan kami mengikuti aturan, karena juga ada dari holding untuk tidak merayakannya secara berlebihan," jelasnya.

Adapun dalam rangkaian menyambut malam puncak Nataru, Sarinah menghadirkan 55 tenant F&B Pasar Nusantara dengan berbagai macam resep dan menu makanan khas Nusantara. Hal menarik lain yang hadir di Sarinah yakni art exhibition PIPILAKA – Immersive Art Exhibition di Lantai 5 Gedung Sarinah hingga Maret 2026.

Keseruan lainnya di malam akhir tahun 2025 yakni tahun pertunjukan Festiloka Panggung Nusantara 2026, yang digelar bertepatan dengan Car Free Night. Acara ini menghadirkan pertunjukan musik dan seni etnik Indonesia, sekaligus menjadi ruang perayaan bersama masyarakat menyambut tahun yang baru.

Dalam Festiloka Panggung Nusantara 2026 akan menampilkan Tiara Andini dan Moluccan Soul sebagai pengisi acara utama. Sebagai penutup, Sarinah akan mempersembahkan Tari Jaranan dari Kediri dan Tari Burung Enggang dari Kalimantan sebagai bagian dari upaya Sarinah menghadirkan ragam ekspresi budaya Nusantara kepada publik.

Sebagai bentuk kepedulian sosial, Festiloka Panggung Nusantara 2026 akan dimulai dengan doa bersama dan penggalangan dana bagi korban bencana alam di Sumatra, bekerja sama dengan Disparekraf Jakarta dan BAZNAS BAZIS Jakarta.