Severity: Notice
Message: Undefined offset: 0
Filename: helpers/banner_helper.php
Line Number: 91
Backtrace:
File: /www/ntvweb/application/helpers/banner_helper.php
Line: 91
Function: _error_handler
File: /www/ntvweb/application/helpers/banner_helper.php
Line: 69
Function: gpt
File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 116
Function: gen_ads
File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once
Severity: Notice
Message: Undefined variable: gpt
Filename: banner/gpt.php
Line Number: 1
Backtrace:
File: /www/ntvweb/application/views/banner/gpt.php
Line: 1
Function: _error_handler
File: /www/ntvweb/application/helpers/banner_helper.php
Line: 70
Function: view
File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 116
Function: gen_ads
File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once
Ntvnews.id, Jakarta - Pemain basket Dewa United Banten, Pape Malik Dime, mengungkapkan bahwa bermain di Indonesian Basketball League (IBL) 2025 membuatnya merasa seperti berada di rumah sendiri. Kompetisi yang telah dimulai sejak Sabtu 11 Januari 2025 tersebut memberikan nuansa yang mirip dengan kampung halamannya di Dakar, Senegal.
"Banyak kesamaan dengan rumah, sama seperti negara saya. Saya tidak kesulitan untuk beradaptasi, karena ini benar-benar sama dan seperti berada di rumah saya sendiri," ujar Dime melalui keterangan di laman resmi IBL yang dikutip ANTARA di Jakarta, Rabu.
Baca juga: Pemain Pelita Jaya Jakarta: IBL Sangat Berkembang di Tangan Dirut Junas Miradiarsyah
Dime juga merasa bersyukur bisa bermain di Indonesia, yang merupakan negara dengan mayoritas penduduk muslim terbesar di dunia. Hal ini menjadi pengalaman berharga baginya, mengingat sebagian besar masa mudanya dihabiskan di Amerika Serikat (AS).
Selama di AS, Dime pernah bermain untuk Washington Huskies bersama sejumlah pemain yang kini tampil di NBA, seperti Markelle Fultz, Matisse Thybulle, Marquese Chriss, dan Dejounte Murray. Namun, ia harus menerima kenyataan pahit saat gagal masuk NBA setelah tidak terpilih dalam draft tahun 2017.
Keberuntungan berpihak kepadanya ketika Dewa United menghubungi untuk menggantikan Prince Ibeh, menjelang dimulainya IBL GoPay 2025.
Dalam pertandingan perdana Dewa United di Hall Basket Senayan, Jakarta, melawan Pelita Jaya Jakarta pada Sabtu 11 Januari 2025, timnya mengalami kekalahan. Meski begitu, Dime tetap memberikan tanggapan positif. Ia mengakui bahwa Pelita Jaya, yang merupakan juara IBL 2024, sedang berada dalam performa terbaik mereka.