Ntvnews.id, Jakarta - Pertengahan pekan kedua Indonesian Basketball League (IBL) 2025 menghadirkan dua laga seru yang tak boleh dilewatkan.

Malam ini, Bima Perkasa Jogja (BPJ) akan berhadapan dengan Satya Wacana Salatiga (SWS) di GOR Pancasila Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, sementara Satria Muda Pertamina Jakarta (SM) menjamu Kesatria Bengawan Solo (KBS) di Britama Arena, Jakarta.

Baca Juga: IBL dan Perbasi Bentuk Tim Penugasan untuk Tingkatkan Profesionalisme Liga

Berdasarkan data statistik, keempat tim memiliki rekam jejak yang ketat dalam pertemuan sebelumnya. Duel ini bukan sekadar laga biasa, melainkan sarat dengan misi balas dendam dan pertaruhan gengsi.

BPJ, yang kini dilatih oleh Halim, memiliki catatan kurang memuaskan dalam lima pertemuan terakhir melawan SWS. Mereka hanya mampu mencatat dua kemenangan, sementara tiga laga lainnya harus diakhiri dengan kekalahan. Salah satu kekalahan paling telak terjadi pada 7 Juli 2024, ketika BPJ tumbang di kandang sendiri dengan skor 79-99.

Pebasket Prawira Bandung David Liberty Nuban (kedua kanan) bersama Norbertas Giga (kiri) berusaha mengecoh dua pebasket Bima Perkasa Jogja Corey Anthony Raley-Ross (kanan) dan Kierell Ardarius Green (kedua kiri) saat pertandingan IBL 2025 di C-tra Pr (Antara)

Namun, Avin Kurniawan dan rekan-rekan membawa semangat baru untuk menebus kekalahan tersebut. Dengan dukungan pemain asing seperti Keljin Deshawn Blevins dan Kierell Ar’darius Green, BPJ siap tampil agresif dan mengincar kemenangan pertama mereka atas SWS di musim ini.

Sementara itu, pertarungan antara SM dan KBS di Britama Arena pada pukul 20.00 WIB nanti menjadi salah satu laga paling dinantikan. Sebagai dua tim papan atas, keduanya memiliki sejarah persaingan yang ketat. Dalam lima pertemuan terakhir, KBS yang dilatih Efri Meldi mampu menang tiga kali atas SM, termasuk di babak reguler IBL 2024.