Ntvnews.id, Jakarta - Rano Karno pernah kalah di Pilgub Banten 2017. Padahal, kala itu ia berstatus sebagai petahana.
Lantas, apakah ada pelajaran yang ia petik dari kekalahan itu guna menyongsong Pilgub Jakarta 2024, dimana ia maju sebagai calon wakil gubernur Jakarta mendampingi Pramono Anung?
Rano Karno pun angkat bicara.
"Kekalahan pertama (di Pilgub Banten 2017) saya pengin minta maaf, nggak kita pengin curiga demi Allah ane nggak curiga," ujar Rano di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Senin (2/9/2024).
"Banten itu delapan kabupaten/kota. Saya menang enam kabupaten/kota, dia menang dua kabupaten/kota, tapi gua kalah," imbuhnya.
Dari hasil tersebut, kata Rano, dirinya tak perlu menjelaskan siapa sesungguhnya yang memenangi Pilgub Banten kala itu.
"Gua nggak usah ngomong siapa yang curang, siapa yang kagak dah, lu lebih paham sebagai wartawan," kata dia.