Ntvnews.id, Australia - Mantan pekerja penitipan anak Ashley Paul Griffith pada hari Senin, mengaku bersalah atas pemerkosaan, pelecehan seksual, dan eksploitasi puluhan gadis yang berada di bawah asuhannya di Australia dan Italia.
Hakim Anthony Rafter membutuhkan waktu lebih dari dua jam untuk membacakan 307 dakwaan terhadap Griffith di ruang sidang Brisbane tempat beberapa korban dan keluarga mereka berkumpul.
Mengutip dari India Today, polisi menuduh pria berusia 46 tahun tersebut sebagai salah satu paedofil terburuk di Australia setelah tuduhan terhadapnya dipublikasikan tahun lalu.
Ilustrasi korban pelecehan (Pixabay)
Griffith pertama kali ditangkap pada tahun 2022 lalu karena membuat konten pelecehan seksual terhadap anak. Setahun kemudian, ia didakwa atas 1.623 pelanggaran terhadap 91 anak.
Namun, beberapa dakwaan dibatalkan dan menurut laporkan bahwa dakwaan hari Senin terkait dengan sekitar 60 anak dan banyak korban berusia di bawah 12 tahun.
Pelanggaran tersebut terjadi antara tahun 2003 dan 2022 di dua belas lokasi berbeda di Australia serta Pisa, Italia.
Griffith ditahan dan akan dijatuhi hukuman di kemudian hari. Pengadilan mendengar vonis bisa memakan waktu lebih dari dua hari untuk memberikan waktu bagi pembacaan pernyataan dampak korban.