A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: Invalid argument supplied for foreach()

Filename: libraries/General.php

Line Number: 87

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

Ngeri, Tabrakan Pesawat Hampir Saja Terjadi - Ntvnews.id

Ngeri, Tabrakan Pesawat Hampir Saja Terjadi

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 15 Sep 2024, 07:50
Deddy Setiawan
Penulis
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Ilustrasi Pesawat Ilustrasi Pesawat (Pixabay)

Ntvnews.id, Washington DC - Pesawat Alaska Airlines terpaksa membatalkan lepas landas setelah hampir mengalami tabrakan dengan pesawat lain, yang menyebabkan rem mendadak dan meledaknya ban.

Dilansir dari Daily Mail, Minggu, 15 September 2024, insiden ini terjadi di Bandara Internasional Nashville, AS. Pesawat yang menuju Seattle tersebut harus menghentikan laju secara mendadak untuk menghindari pesawat jet Southwest Airlines, meski pesawat tersebut sedang melaju dengan kecepatan tinggi.

Pejabat bandara menjelaskan bahwa Alaska Airlines sudah mendapat izin untuk lepas landas, namun pada saat yang sama, pesawat dari Jacksonville juga diberikan izin untuk melintasi landasan pacu yang sama.

Baca Juga: Pesawat Tergelincir di Bandara Kamanap, Istri Pj Gubernur Papua Kerdina Limbong Selamat

Data dari Flightradar24 menunjukkan bahwa pesawat tersebut telah mencapai kecepatan sekitar 119 mph sebelum pilot harus menginjak rem dengan keras, mengakibatkan ban pesawat hancur. Beruntung, tidak ada penumpang yang mengalami cedera dalam insiden ini. Alaska Airlines kemudian meminta maaf kepada 176 penumpangnya.

Setelah kejadian, pesawat dipindahkan dari landasan pacu dan semua penumpang dikembalikan ke terminal bandara.

Southwest Airlines menyatakan bahwa mereka telah menghubungi Federal Aviation Administration dan The National Transportation Safety Board, yang kini tengah menyelidiki insiden tersebut. "Keselamatan pelanggan dan karyawan kami adalah prioritas utama kami," ujar maskapai tersebut.

Halaman
x|close