Ntvnews.id, Jakarta - Seorang pria asal Tiongkok yang membangun jembatan ponton untuk desa terpencil menggunakan uang pribadi, beberapa kali dikenakan denda dan akhirnya dijebloskan ke penjara karena membangunnya tanpa izin resmi.
Sebelum tahun 2005, Desa Zhenlin yang terletak di Provinsi Jilin, Tiongkok bagian utara, sepenuhnya terisolasi oleh Sungai Taoer. Akibatnya, penduduk harus melakukan perjalanan sejauh 70 kilometer untuk mencapai jembatan terdekat.
Situasi tersebut berubah ketika seorang warga desa bernama Huang Deyi, yang sebelumnya mengoperasikan feri kecil untuk menghubungkan desa, memutuskan untuk melakukan hal yang diabaikan oleh pemerintah setempat membangun jembatan kecil melintasi sungai tersebut.
Melansir Oddity Central, jembatan ponton sederhana yang dibangun Huang disambut baik oleh masyarakat setempat. Mereka rela membayar tol kecil kepada Huang karena jauh lebih murah dan menghemat waktu, dibandingkan harus menempuh 70 km ke jembatan resmi terdekat.
Usaha Huang berjalan lancar, dan pada tahun 2014, bersama dengan 17 warga desa lainnya, dia memperkuat jembatan itu dengan mengelas 13 perahu logam sehingga bisa menopang kendaraan yang lebih berat.
Pria Bangun Jembatan Malah Dipenjara (Oddity Central)
Namun, empat tahun kemudian, Otoritas Urusan Air Taonan memerintahkan pembongkaran jembatan tersebut, menuduh Huang dan keluarganya mengambil keuntungan secara ilegal dari jembatan tersebut.