A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: Invalid argument supplied for foreach()

Filename: libraries/General.php

Line Number: 87

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

Negaranya Bob Marley Resmi Akui Palestina sebagai Negara - Ntvnews.id

Negaranya Bob Marley Resmi Akui Palestina sebagai Negara

NTVNews - 25 Apr 2024, 14:37
Ramses Manurung
Penulis & Editor
Bagikan
Seorang pria membalut tubuhnya dengan bendera Jamaika/ist Seorang pria membalut tubuhnya dengan bendera Jamaika/ist

NTVNews.id-Negara asal musisi Bob Marley yaitu Jamaika resmi mengakui Palestina sebagai negara.

Keputusan tersebut ditegaskan oleh Menteri Luar Negeri dan Perdagangan Luar Negeri, Senator Kamina Johnson Smith, setelah pembahasan Kabinet pada Senin (22/4/2024).

"Jamaika terus mengadvokasi solusi dua negara sebagai satu-satunya pilihan yang layak untuk menyelesaikan konflik yang sudah berlangsung lama, menjamin keamanan Israel dan menjunjung martabat dan hak-hak warga Palestina. Dengan mengakui Negara Palestina, Jamaika memperkuat advokasinya menuju solusi damai," kata Johnson Smith.

Johnson menyatakan keputusan mengakui Palestina sebagai negara selaras dengan komitmen kuat Jamaika terhadap prinsip-prinsip Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa, yang berupaya untuk melahirkan rasa saling menghormati dan hidup berdampingan secara damai antar negara.

"Serta pengakuan atas hak-hak tersebut. Termasuk hak masyarakat untuk menentukan nasib sendiri," pungkasnya.

Ia menambahkan keputusan tersebut menegaskan kembali keprihatinan Jamaika mengenai perang di Gaza dan krisis kemanusiaan yang semakin mendalam, serta advokasi Pemerintah untuk penyelesaian damai konflik Israel-Palestina melalui dialog diplomatik daripada tindakan militer.

Johnson menegaskan kembali dukungan Jamaika untuk gencatan senjata segera, pembebasan sandera dan peningkatan akses bantuan kemanusiaan bagi masyarakat Gaza, terutama bagi banyak perempuan dan anak-anak yang menderita setiap hari.

"Jamaika terus mendukung semua upaya deeskalasi dan pembentukan perdamaian abadi di kawasan, memohon semua pihak untuk mempertimbangkan konsekuensi mengerikan dari konflik lebih lanjut dan berkomitmen pada solusi diplomatik yang menjamin keselamatan dan kedaulatan semua pihak," katanya.

Halaman
x|close