Fenomena 10 Tahun Sekali Gerhana Matahari Cincin Bakal Terjadi Hari Ini, Apa Dampaknya di Indonesia?

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 2 Okt 2024, 11:21
Zaki Islami
Penulis
Tim Redaksi
Editor
Bagikan
Ilustrasi: Matahari dan bulan akan sejajar di atas bumi dalam peristiwa astronomi yang langka yang akan meredupkan langit dan mengubah matahari menjadi cincin api yang menyala-nyala. Ilustrasi: Matahari dan bulan akan sejajar di atas bumi dalam peristiwa astronomi yang langka yang akan meredupkan langit dan mengubah matahari menjadi cincin api yang menyala-nyala. (ANTARA/REUTERS /Toru Hanai/am.)

Ntvnews.id, Ambon - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan fenomena Gerhana Matahari Cincin yang diprakirakan terjadi pada hari ini tak menimbulkan dampak apapun di wilayah Indonesia. Tetapi, bagi wilayah yang dilintasi akan ada dampak seperti penurunan suhu permukaan, intensitas cahaya, dan perubahan pola angin lokal. 

"Tidak dapat diamati di Indonesia. Tidak pula ada dampak langsung maupun tidak langsung yang menyertainya," kata Ketua Bidang Tanda Waktu BMKG Himawan saat dihubungi dari Ambon, Selasa, 2 Oktober 2024. 

Himawan menjelaskan fenomena Gerhana Matahari Cincin tersebut hanya bisa diamati di wilayah yang dilintasi dengan proses global yang berlangsung pada 2 Oktober 2024. 

Proses global fase Gerhana Matahari Cincin antara lain untuk Gerhana Sebagian mulai di lokasi awal pada pukul 15:42:59 UT (waktu universal terkoordinasi), Gerhana Total mulai di lokasi awal (16:50:38 UT). Sementara Puncak Gerhana diprakirakan (18:45:04 UT), Gerhana Total berakhir di lokasi akhir (20:39:15 UT), dan Gerhana Sebagian berakhir di lokasi akhir (21:47:00 UT).

Berdasarkan hasil analisa tim Geofisika BMKG mendapati wilayah yang dapat mengamati Gerhana Matahari Cincin tersebut antara lain di Samudera Pasifik, Amerika Selatan bagian selatan dengan alur pergerakannya melewati Chile bagian selatan dan Argentina bagian selatan.

Dia menjabarkan fenomena Gerhana Matahari Cincin adalah fenomena langka, sangat jarang terjadi, periode untuk lokasi yang sama lebih dari 10 tahun jadi ini bukan fenomena biasa.

Dampak dari fenomena gerhana Matahari cincin tidak signifikan. Secara umum seperti penurunan suhu permukaan, intensitas cahaya, dan perubahan pola angin lokal karena sebagian cahaya matahari terhalang oleh bulan, dan perubahan tersebut tidak sedrastis saat gerhana matahari total.

Halaman
x|close