Tuai Kontroversi, Begini Cerita Pria Jepang Punya 4 Istri dan Berniat Punya 54 Anak

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 18 Okt 2024, 17:17
Dedi
Penulis
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Ryuta Watanabe dan Istri Ryuta Watanabe dan Istri (South China Morning Post)

Ntvnews.id, Jakarta - Ryuta Watanabe menjalani kehidupan rumah tangga yang tidak lazim. Pria ini memiliki empat istri, dua kekasih, dan 10 anak. Pria asal Jepang tersebut tinggal bersama tiga dari empat istrinya dan dua dari sepuluh anaknya.

Tidak memiliki pekerjaan tetap, Ryuta mengandalkan pendapatan dari istri-istrinya yang bekerja. Setiap hari, pria berusia 36 tahun ini bertanggung jawab atas pekerjaan rumah tangga, termasuk memasak, membersihkan rumah, dan merawat anak-anak.

Biaya hidup untuk dirinya dan keluarganya yang besar mencapai 914.000 yen atau sekitar Rp 94,7 juta per bulan, yang ditanggung oleh istri-istrinya serta pacarnya. Walaupun tidak diakui secara hukum, Ryuta dan istri-istrinya merasa mereka telah menikah karena hidup bersama dan berbagi tanggung jawab rumah tangga.

Sebelum menikahi empat wanita, Ryuta mengalami patah hati. Enam tahun yang lalu, pria asal Hokkaido ini sempat mengalami depresi setelah ditinggalkan oleh kekasihnya.

Ryuta Watanabe dan Istri <b>(South China Morning Post)</b> Ryuta Watanabe dan Istri (South China Morning Post)

Untuk mengatasi depresi akibat perpisahan tersebut, Ryuta mulai berkencan dengan beberapa wanita yang ditemuinya melalui aplikasi kencan online. Dari sinilah ia bertemu dengan istri-istrinya, yang masing-masing memiliki kamar sendiri di rumahnya, kecuali istri keempat yang tinggal di tempat terpisah.

"Saya menyukai wanita. Selama kami saling mencintai, tidak akan ada masalah," ujarnya dalam acara bincang-bincang Abema Prime, dikutip dari South China Morning Post.

Ryuta menjelaskan bahwa ia bergantian tidur dengan istri-istrinya setiap malam. Ia mengklaim mampu melakukan hubungan lebih dari 28 kali dalam seminggu. Meskipun membagi cinta dan waktunya dengan enam wanita, Ryuta mengklaim bahwa tidak ada kecemburuan di antara mereka. Sebaliknya, mereka hidup harmonis seperti teman baik.

Halaman
x|close