Namun, sebagai seorang perempuan, Meutya tidak hanya berfokus pada isu-isu tersebut. Dia juga menambahkan program untuk mewujudkan internet yang ramah anak.
Dia mengatakan perlindungan terhadap anak-anak dari ancaman di dunia digital seperti pornografi, kekerasan, perdagangan anak, hingga kejahatan terkait perdagangan manusia juga menjadi prioritas dalam pembenahan ruang digital.