Menurut Amran, masalah yang sempat mencuat, yaitu peternak membuang susu karena tidak terserap oleh IPS, kini telah diselesaikan.
Kementerian akan menyediakan layanan call-center 24 jam untuk membantu peternak jika ada masalah dalam penyerapan susu.
"Tidak perlu ada lagi kasus membuang susu, tingkatkan kualitas agar industri mau menyerap," ujar Amran.
Ia juga menyatakan bahwa Kementan akan mendukung impor sapi untuk peternak lokal, dengan tujuan meningkatkan kualitas susu yang dihasilkan.
"Kita harus tegas agar kualitas susu lokal meningkat, demi membantu anak-anak bangsa tumbuh dengan lebih sehat," ungkap Mentan.