Xi menambahkan bahwa isu-isu tersebut adalah "pagar pembatas dan jaring pengaman terpenting bagi hubungan Tiongkok-AS."
China juga memperingatkan bahwa tindakan separatis seperti deklarasi kemerdekaan Taiwan tidak sesuai dengan tujuan perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan.
"Tindakan separatis 'kemerdekaan Taiwan' tidak sesuai dengan perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan," tambah pernyataan tersebut.
Selain itu, Xi Jinping menegur Washington agar tidak ikut campur dalam perselisihan bilateral dan tidak mendukung tindakan provokatif di Laut China Selatan.
China dalam beberapa tahun terakhir semakin menegaskan klaimnya atas jalur air yang disengketakan tersebut, meskipun terdapat gesekan dengan negara-negara tetangga dan putusan internasional yang menyatakan bahwa klaim China tidak memiliki dasar hukum.
Dalam kesempatan yang sama, Xi juga menyampaikan bahwa posisi China terkait perang di Ukraina adalah "terbuka dan jujur."
Dia menegaskan bahwa China tidak akan membiarkan ketegangan di Semenanjung Korea berubah menjadi konflik atau kekacauan, sebagaimana disampaikan dalam pernyataan yang dilaporkan oleh CCTV.