DPR Sebut 200 Jenderal TNI Nganggur

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 26 Nov 2024, 12:06
Deddy Setiawan
Penulis
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Rapat kerja Komisi I DPR bersama Menteri Pertahanan RI, Panglima TNI dan pimpinan tiga matra TNI lainnya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (25/11/2024). Rapat kerja Komisi I DPR bersama Menteri Pertahanan RI, Panglima TNI dan pimpinan tiga matra TNI lainnya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (25/11/2024). (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Komisi I DPR RI menggelar rapat kerja bersama Menteri Pertahanan Sjafrie SjamsoeddinPanglima TNI Agus Subiyanto, serta KASAD, KASAL, dan KASAU.

Dalam rapat tersebut, anggota Komisi I DPR RI Yoyok Riyo Sudibyo menyoroti masalah terkait banyaknya jenderal TNI yang dianggap tidak dimanfaatkan secara optimal.

Situasi rapat yang awalnya berlangsung tenang mendadak berubah hening ketika Yoyok, anggota Fraksi Partai Nasdem Dapil Jawa Tengah X, secara tegas mengungkapkan kritiknya terhadap struktur TNI.

Baca Juga: Panglima TNI Bocorkan Kabar Baru soal Matra Siber dan Dewan Pertahanan Nasional

Mengenakan jas gelap dan dasi merah, ia menyoroti ketidakefisienan yang menurutnya terjadi di tubuh TNI.

Yoyok menyatakan bahwa banyak perwira tinggi berpangkat jenderal ditempatkan di posisi yang kurang strategis, sehingga seperti "menganggur" dan tidak bekerja secara maksimal.

"Yang pertama, Pak Pimpinan, perlu diketahui juga bahwa di jajaran TNI sekarang, Pak, mungkin ada sekitar lebih dari 200 jenderal yang nganggur, yang namanya staff khusus. Kemudian di TNI AL, TNI AD, dan TNI AU itu beliau-beliau itu ya bintang satu bahkan tiga itu jadi staff khusus, Bapak Pimpinan," ungkapnya.

Halaman
x|close