Kondisi Terkini Kejaksaan Agung Pasca Jampidsus Dikuntit Densus 88

NTVNews - 27 Mei 2024, 10:11
Moh. Rizky
Penulis
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Mobil polisi militer dengan pelat Mabes TNI yang berada di depan gedung Jampidsus atau Jampidmil. Mobil polisi militer dengan pelat Mabes TNI yang berada di depan gedung Jampidsus atau Jampidmil.

Ntvnews.id, Jakarta - Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejagung Febrie Adriansyah diduga dikuntit polisi dari Densus 88. Ia dikuntit saat makan malam di salah satu restoran di Cipete, Jakarta Selatan.

Satu dari sejumlah anggota Densus 88 yang menguntit tertangkap basah, kala memantau makan malam Febrie. Anggota Densus 88 itu tertangkap oleh polisi militer (PM) yang mengawal Febrie.

Adapun anggota Densus tersebut akhirnya dibebaskan usai adanya koordinasi dan komunikasi antar pimpinan Kejagung dan Polri. Namun sebelum dibebaskan, data yang ada pada ponsel anggota Densus itu disebut disedot.

Kejaksaan Agung <b>(Ntvnews/Moh. Rizky)</b> Kejaksaan Agung (Ntvnews/Moh. Rizky)

Menyusul peristiwa itu, Pusat Polisi Militer (Puspom) TNI meningkatkan pengamanan dan penjagaan di kantor Kejagung. Hal itu diketahui dalam unggahan akun Instagram Puspom TNI. Belakangan unggahan itu dihapus.

Adapun berdasarkan pengamatan di kantor Kejagung pada hari ini, Senin (27/5/2024), tak ada pengamanan berlebihan yang dilakukan pihak Korps Adhyaksa maupun pihak eksternal. Di depan pintu masuk gedung, hanya terdapat petugas pengamanan internal Kejaksaan yang berjaga.

Ada tiga petugas berseragam Kejaksaan yang berada di lokasi itu. Sementara saat masuk sedikit ke dalam, terdapat dua penjaga yang juga dari internal.

Walau begitu, saat bergeser ke kawasan Jaksa Agung Muda Tata Usaha Negara (Jamdatun), terdapat sepeda motor pengawal yang berasal dari polisi militer. Lalu ada juga mobil Toyota Fortuner dengan pelat dinas TNI AL yang sempat berada dalam Kejagung, sebelum akhirnya keluar.

Halaman
x|close