Perdana Menteri Prancis Dimakzulkan Padahal Baru 91 Hari Menjabat

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 6 Des 2024, 11:41
Deddy Setiawan
Penulis
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Pemilu Prancis Pemilu Prancis (reuters)

"Saya tidak mendesak Macron untuk mengundurkan diri," ujar Le Pen. "Tekanan terhadap presiden akan semakin besar, dan hanya dia yang bisa mengambil keputusan itu."

Jalan Keluar Krisis

Ketidakpastian politik membuat investor obligasi dan saham Prancis khawatir. Biaya pinjaman negara ini bahkan sempat melampaui Yunani. Macron kini harus segera mengambil langkah strategis.

Menurut Istana Elysee, Macron akan menyampaikan pidato kepada rakyat pada Kamis malam waktu setempat. Tiga sumber Reuters menyebutkan bahwa Macron berencana menunjuk perdana menteri baru secepat mungkin, dengan target sebelum pembukaan kembali Katedral Notre-Dame pada Sabtu, 7 Desember 2024 , yang akan dihadiri Trump.

Namun, tantangan besar menanti PM baru dalam menghadapi parlemen yang terpecah. Hingga pemilu parlemen berikutnya pada Juli, opsi yang tersedia adalah menunjuk pemerintahan sementara atau menggunakan kekuasaan khusus untuk mengesahkan anggaran 2025 melalui dekrit. Langkah terakhir ini, meskipun memungkinkan secara konstitusional, berisiko menimbulkan biaya politik yang sangat besar.

Halaman
x|close