“Sama seperti yang disampaikan Direktur Utama Jasa Marga, kami di Hutama Karya juga tidak memberikan diskon. Hal ini harus menjadi kesepakatan bersama dalam ATI,” kata Budi Harto.
Kebijakan Diskon Tol Tergantung pada BUJT
Diskon tarif tol selama musim liburan, seperti Lebaran atau Natal-Tahun Baru, merupakan inisiatif masing-masing BUJT. Ada BUJT yang memilih untuk memberikan diskon, sementara yang lain tidak.
Pemerintah, dalam hal ini, hanya dapat memberikan imbauan tanpa melakukan intervensi, karena hal tersebut termasuk dalam aksi korporasi BUJT.
Diskon tarif tol biasanya diterapkan sebagai langkah BUJT untuk mengurangi kepadatan kendaraan, terutama saat periode liburan panjang. Kebijakan ini juga dilakukan tanpa mengurangi kualitas pelayanan jalan tol.
Selain itu, diskon tarif tol dapat dimanfaatkan oleh masyarakat yang memiliki fleksibilitas waktu perjalanan, sehingga mereka dapat mudik lebih awal atau kembali setelah puncak arus balik.
(Sumber: Antara)