Ntvnews.id, London - Pemerintah Inggris telah mengeluarkan daftar 19 negara yang disarankan untuk dihindari oleh warganya karena dinilai tidak aman.
Dilansir dari Express, Jumat, 20 Desember 2024, Kantor Luar Negeri, Persemakmuran, dan Pembangunan (FCDO) memberikan arahan perjalanan kepada warga Inggris. Selain mengeluarkan daftar negara yang tidak disarankan untuk dikunjungi, FCDO juga mengingatkan pentingnya memastikan dokumen perjalanan, seperti paspor, masih berlaku.
Langkah ini perlu diperhatikan karena mengabaikan imbauan tersebut dapat berakibat pada pencabutan asuransi perjalanan, sehingga tidak ada perlindungan dalam situasi darurat.
Baca Juga: 5 Tempat Destinasi Wisata Terbaik di Sentul yang Wajib Dikunjungi
Saran perjalanan yang diberikan FCDO umumnya terkait dengan situasi seperti konflik bersenjata, bencana alam, atau ketidakstabilan politik. Negara-negara yang termasuk dalam daftar ini mencakup Afghanistan, sejumlah wilayah di Timur Tengah, dan beberapa kawasan di Afrika.
Baru-baru ini, FCDO juga memperbarui panduan perjalanan ke Timur Tengah, khususnya mengenai konflik antara Israel dan Lebanon. FCDO memperingatkan bahwa situasi di Lebanon masih sangat berisiko, dengan kemungkinan serangan udara dan ketegangan yang dapat meningkat sewaktu-waktu.
"Gencatan senjata dalam konflik antara Israel dan kelompok di Lebanon mulai berlaku pada 27 November, namun situasi keamanan di sana tetap tidak dapat diprediksi," demikian pernyataan FCDO.
Baca Juga: Destinasi Wisata Murah Dekat Jakarta untuk Liburan Akhir Tahun
Dalam keadaan darurat, warga Inggris diingatkan untuk tidak sepenuhnya bergantung pada FCDO untuk evakuasi.
Berikut adalah 19 negara yang saat ini dianggap tidak aman untuk dikunjungi oleh warga negara Inggris:
- Afghanistan - Situasi keamanan tidak stabil dan penuh risiko.
- Belarus - Tingkat risiko penangkapan yang tinggi bagi warga Inggris.
- Burkina Faso - Semua wilayah kecuali ibu kota, Ouagadougou, dianggap tidak aman.
- Republik Afrika Tengah - Hanya ibu kota, Bangui, yang dinilai relatif aman.
- Haiti - Keamanan yang tidak dapat diprediksi membuat perjalanan berisiko.
- Iran - Tingginya risiko penangkapan dan penahanan terhadap warga asing.
- Irak - Kecuali Wilayah Kurdistan, wilayah lainnya dianggap sangat berbahaya.
- Israel - Hindari Gaza, Israel Utara, dan Tepi Barat. Hanya perjalanan penting yang disarankan di wilayah lainnya.
- Lebanon - Ketegangan akibat konflik Israel-Hizbullah menjadikan wilayah ini berisiko tinggi.
- Libya - Situasi keamanan yang rapuh dan rentan memburuk.
- Mali - Semua perjalanan tidak disarankan kecuali ke ibu kota, Bamako.
- Nigeria - Perjalanan di luar ibu kota, Niamey, tidak disarankan.
- Rusia - Risiko keamanan terkait invasi ke Ukraina.
- Sudan Selatan - Tingginya risiko kekerasan bersenjata dan kejahatan.
- Sudan - Konflik militer di Khartoum dan wilayah sekitarnya membuat negara ini sangat berbahaya.
- Suriah - Ketidakstabilan yang terus berlangsung menciptakan risiko besar bagi pelancong.
- Wilayah Palestina yang Diduduki - Hindari Gaza, Israel Utara, dan Tepi Barat. Perjalanan penting ke wilayah lainnya dapat dipertimbangkan.
- Ukraina - Perang yang sedang berlangsung dengan Rusia membuat situasi di sana sangat berisiko.
- Yaman - Situasi keamanan yang sangat tidak stabil dan berbahaya.