Serangan Drone Ukraina Guncang Kazan, Tak Ada Korban Jiwa

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 22 Des 2024, 13:56
thumbnail-author
Dedi
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Tulisan Viral di Tank Perang Rusia Tulisan Viral di Tank Perang Rusia (Istimewa)

Ntvnews.id, Rusia - Militer Ukraina di Kyiv melancarkan serangan besar-besaran menggunakan pesawat nirawak ke Kazan, sebuah kota di Rusia yang berjarak sekitar 1.000 kilometer dari perbatasan, pada Sabtu, 21 Desember 2024.

Serangan ini menjadi bagian dari serangkaian serangan udara yang semakin intens dalam konflik yang telah berlangsung hampir tiga tahun.

Pejabat setempat di Kazan melaporkan bahwa pesawat nirawak menghantam sebuah gedung apartemen bertingkat tinggi di kota yang memiliki populasi lebih dari 1,3 juta jiwa.

Gedung pencakar langit yang terkena serangan mengalami kerusakan, namun tidak ada korban jiwa yang dilaporkan akibat insiden tersebut.

Meskipun jarang terjadi serangan di wilayah Rusia, Kazan dan wilayah Tatarstan sebelumnya pernah menjadi target serangan pesawat nirawak Ukraina.

Rusia Evakuasi Warganya di Kursk <b>(Reuters)</b> Rusia Evakuasi Warganya di Kursk (Reuters)

Serangan semacam ini dianggap mencoreng reputasi Rusia, mengingat hampir tiga tahun telah berlalu sejak serangan militernya terhadap Ukraina dimulai.

Rustam Minnikhanov, kepala Tatarstan, menyatakan melalui Telegram bahwa Kazan telah mengalami serangan besar-besaran dari pesawat nirawak, menambahkan bahwa sebelumnya serangan ditujukan pada fasilitas industri, namun kini warga sipil menjadi target.

Rekaman di media sosial Rusia menunjukkan pesawat nirawak menghantam gedung bertingkat tinggi, yang kemudian menyebabkan munculnya api.

Maria Zakharova, juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, mengungkapkan bahwa dua pesawat nirawak menghantam blok apartemen 37 lantai, meskipun target industri yang diduga diserang tidak mengalami kerusakan.

Dalam beberapa bulan terakhir, Ukraina telah meningkatkan serangan terhadap target di dalam Rusia, terutama setelah Washington D.C. memberi izin kepada Kyiv untuk menggunakan rudal dalam menyerang target militer di wilayah Rusia yang berbatasan langsung.

Tulisan Viral di Tank Perang Rusia <b>(Istimewa)</b> Tulisan Viral di Tank Perang Rusia (Istimewa)

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menyatakan bahwa negaranya akan terus menyerang target militer Rusia dengan pesawat nirawak dan rudal.

Sebagai respons terhadap ancaman dari pesawat nirawak Ukraina, otoritas penerbangan sipil Rusia, Rosaviatsia, menutup sementara bandara internasional Kazan dan membatalkan semua acara publik besar di daerah tersebut sebagai langkah pencegahan.

Zakharova juga menyebut bahwa tiga pesawat nirawak ditembak jatuh dan tiga lainnya berhasil diredam oleh sistem pertahanan udara Rusia. Menurutnya, serangan ini mencerminkan "kemarahan" Ukraina atas kekalahan militernya.

Di sisi lain, Kementerian Pertahanan Rusia melaporkan keberhasilan pasukannya dalam merebut sebuah desa di dekat Kurakhove, sebuah kota penting di Ukraina timur, di mana Rusia telah membuat kemajuan dalam beberapa bulan terakhir.

Serangan ke Kazan ini terjadi sehari setelah serangan Rusia ke Kyiv yang menewaskan satu orang dan melukai 13 lainnya, serta setelah lima orang tewas akibat serangan Ukraina di wilayah perbatasan Rusia, Kursk.

x|close