Jokowi memberikan keterangan kepada wartawan di Solo, Jawa Tengah, Selasa (17/12/2024). (ANTARA (Aris Wasita))

Proses pemilihan ini terbuka untuk umum dan dapat diakses melalui media sosial OCCRP. Publik diminta untuk mengisi formulir Google yang disediakan, dengan nominasi dibuka hingga 5 Desember 2024. Dalam formulir tersebut, OCCRP menerima nominasi dari berbagai kalangan, termasuk jurnalis, akademisi, pelaku bisnis, dan penegak hukum.

Sejak tahun 2012, OCCRP telah memilih tokoh-tokoh yang paling banyak terlibat dalam kejahatan dan korupsi terorganisir di seluruh dunia. Menurut OCCRP, penghargaan ini diberikan kepada mereka yang telah menyebabkan kerusakan besar melalui kejahatan terorganisasi dan korupsi.

Dengan penghargaan ini, OCCRP bertujuan untuk mempromosikan akuntabilitas dengan menyoroti individu yang diduga paling banyak berkontribusi pada korupsi dan kolusi politik yang sering menyertainya.