MRT Jakarta Kembali Beroperasi Pasca Evakuasi Besi Proyek Kejagung

NTVNews - 31 Mei 2024, 08:10
Moh. Rizky
Penulis
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
MRT Jakarta. (Antara) MRT Jakarta. (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - MRT Jakarta sempat menghentikan operasionalnya akibat dari peristiwa jatuhnya besi proyek pembangunan di kompleks Kejaksaan Agung (Kejagung) RI, di jalur MRT antara Stasiun ASEAN dan Blok M. Usai evakuasi semalam, pagi ini MRT Jakarta telah beroperasi normal.

"MRT Jakarta kembali beroperasi. Kami siap mengantarkan dengan aman, nyaman dan tepat waktu," ujar MRT melalui akun Instagram-nya, Jumat (31/5/2024).

"Mari gunakan MRT Jakarta sebagai moda transportasi mobilitas teman MRT," imbuhnya.

MRT Jakarta pun meminta maaf, sebab insiden yang terjadi menimbulkan ketidaknyamanan bagi penumpang. Ke depannya, MRT akan mengevaluasi secara menyeluruh agar peristiwa serupa tak terulang.

"Mohon maaf kepada seluruh masyarakat pengguna layanan MRT Jakarta atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan. MRT Jakarta akan melakukan evaluasi secara menyeluruh agar kejadian ini tidak kembali terulang di waktu yang akan datang," kata Kepala Divisi Corporate Secretary PT MRT Jakarta (Perseroda) Ahmad Pratomo.

Besi yang jatuh pada jalur MRT. Besi yang jatuh pada jalur MRT.

Diketahui, besi konstruksi proyek pembangunan gedung Kejagung jatuh ke jalur MRT. Pihak MRT Jakarta pun memastikan tidak ada korban dalam insiden itu.

"Tidak ada korban jiwa atau korban luka-luka dari penumpang MRT Jakarta akibat adanya insiden ini. PT MRT Jakarta (Perseroda) telah melakukan evakuasi seluruh penumpang dengan menurunkan penumpang di stasiun MRT terdekat," tulis akun resmi MRT Jakarta, Kamis (30/5/2024).

Halaman
x|close