Ntvnews.id, Jakarta - Politikus senior PDIP, Panda Nababan memberikan pandangannya mengenai hubungan antara Jokowi dan PDIP saat hadir menjadi narasumber DonCast di Nusantara TV.
Ada pun, beberapa waktu lalu ketua umum PDIP Megawati Soekarnoputri sempat mengucapkan terima kasih kepada Presiden Prabowo Subianto pada HUT partai tersebut.
Namun hal yang menjadi perhatian, ia sama sekali tak menyebut Joko Widodo (Jokowi). Lantas benarkah hubungan mereka semakin renggang dan malah mesra ke Prabowo?
Dalam kesempatan itu, Panda Nababan mulanya mengatakan bahwa hubungan Megawati dengan Prabowo sejak dulu baik-baik saja dan tidak ada perselisihan. Namun, hubungan antara dua tokoh itu rusak gegara Jokowi.
Jurnalis senior sekaligus politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Panda Nababan. (Dok.Nusantara TV)
"Jokowi bikin satu tindakan-tindakan yang tidak simpatik dan tidak elegan gitu loh, misalnya Jokowi dan Mega kan udah sepakat di Batu Tulis bawa Ganjar, bahkan waktu itu pulang lagi biar lebih kompak lagi, terbang bersama Ganjar ke Solo, karena besok Idul Fitri," kata Panda Nababan.
"Ini kalau dikaitkan bagaimana Jokowi dengan Mega, kemudian Jokowi dengan Prabowo, Prabowo dengan Mega, mau gak mau ini ada pertaliannya, ada hubungannya," sambung dia.
"Artinya gini, apakah Jokowi beritahu Prabowo bahwa dia sudah ketemu Mega atau belum, itu satu. Apakah kemudian Jokowi dia ceritakan ke Mega aku beralih dari Ganjar, dia sampaikan gak?" katanya lagi.