"Ketika ia membuka pintu untuk mencari pelayan, asap tebal dan kegelapan menyelimuti tempat tersebut, lalu teman saya mematikan musik dan memberi tahu yang lain bahwa tempat karaoke itu terbakar," kata saksi, Jumat, 17 Januari 2025.
Dalam keadaan panik, kata narasumber, para wanita yang ada di dalam ruang karaoke memilih untuk bersembunyi di dalam kamar mandi. Padahal, A sudah memberi saran agar mereka tidak tinggal di dalam ruangan tersebut karena khawatir terjebak dan terbakar.
Pramugari Aulia Belinda (Instagram)
A, yang mengetahui bagaimana menghadapi situasi kebakaran di dalam gedung, memilih untuk keluar dari ruang karaoke dengan cara merangkak. Dalam kondisi gelap dan penuh asap, A terus bergerak merangkak sambil meraba dinding untuk mencari pintu darurat.
Setelah berhasil menemukan pintu darurat, A segera turun melalui tangga darurat. Ia teringat akan cara mengatasi situasi kebakaran dengan berguling saat turun tangga. A menggulingkan dirinya hingga mencapai lantai 7 dan sempat kehilangan kesadaran.
"Dia menggulingkan dirinya sampai lantai 7, lalu pingsan. Saat kebakaran terjadi, menurut teman saya, tidak terdengar suara alarm. Begitu keluar, langsung diselimuti asap," ungkap saksi.
Rekan A menambahkan bahwa beberapa jam setelah pingsan, A siuman dan sudah berada di rumah sakit di kawasan Tamansari. Ternyata, A diselamatkan oleh sopir taksi yang berada di lokasi dan segera dibawa ke rumah sakit.
"Teman saya selamat karena bekerja di perusahaan yang memiliki prosedur keamanan saat terjadi kebakaran," tambahnya.