Warga Rawamangun Keluhkan Kelangkaan Gas 3 Kg Imbas Kebijakan Pemerintah yang Harus Beli di Agen

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 3 Feb 2025, 10:28
thumbnail-author
Adiansyah
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Ibu Darmi, penjual warteg Ibu Darmi, penjual warteg (NTVNews.id/ Adiansyah)

Ntvnews.id, Jakarta - Kebijakan pemerintah mengenai gas 3 kg memiliki dampak bagi sejumlah masyarakat, salah satunya warga Rawamangun, Pulogadung, Jakarta Timur yang mengeluhkan bahwa memang sempat ada kelangkaan.

Darmi, salah satu ibu pedagang warteg menuturkan bahwa bulan ini memang gas 3 kg sempat susah didapatkan, bisa diperoleh namun harga mengalami kenaikan.

"Bulan ini lebih-lebih susah, bahkan yang penting ada gas nya walaupun harganya tinggi. Tadinyakan cuma Rp20 ribu, sekarang Rp21 ribu, Rp22 ribu, bahkan Rp25 ribu pun saya beli," kata Darmi kepada NTVNews.id, Senin, 3 Februari 2025.

Darmi lantas menjelaskan, bahwa ia memperoleh gas 3 kg dari langganan yang diambil dari agen, biasanya mengantar tiap hari ke tempat usahanya.

"Di langganan. Langganan siang setiap hari nganter (dari agen). Itu pun katanya sampai ke Pulaugadung, ya pangkalan mana aja lah," sambung dia.

Mengenai harga, Darmi mengatakan untuk satu gas 3 kg, ia harus membayar sebesar Rp21 ribu. Memakai jasa langganan, Darmi tak perlu membeli ke warung kecil.

"Harganya saya kalau langganan ya paling Rp21 ribu, kalau kita nyuruh orang yang Rp25 ribu. Iya gak perlu kita ngantre gak perlu kita mencari yang penting kita ada barangnya,' pungkas dia.

Ditemui terpisah, Mina, seorang ibu pedagang kelontong di Jalan Pemuda IV Rawamangun, yang juga menjual gas 3 kg mengatakan bahwa memang gas tersebut sempat mengalami kelangkaan.

Warung ibu Mina di Jalan Pemuda IV Rawamangun <b>(NTVNews.id/ Adiansyah)</b> Warung ibu Mina di Jalan Pemuda IV Rawamangun (NTVNews.id/ Adiansyah)

"Kemarin sempat langka tuh, dinaikin sama agennya. Ada Rp30 ribu, ada yang Rp25 ribu sekarang udah normal lagi," kata Mina.

"Kemarin emang sempat langka juga sampai nyari kita dapatnya di Tanah Tinggi, iya juga cuma boleh dapat satu. Kita kan buat jualan, kalau beli satu ya gimana berat banget yakan satu doang kasian yang lain," sambung dia.

Kemudian ia mengatakan, bahwa gas 3 kg yang dijual di warungnya saat ini dibandrol dengan harga Rp22 ribu.

"Kalau isi ulangnya aja, cuma Rp22 ribu," imbuh Mina.

Adapun berasarkan penelurusan NTVNews.id di sejumlah warung kecil yang berada di Kawasan Rawamangun, tampak masih tersedia gas 3 kg yang mereka jajakan.

TERKINI

Trump Bakal Pindahkan Gelandangan dari Washington DC

Luar Negeri Selasa, 12 Agu 2025 | 09:00 WIB

Ayah Prada Lucky: Kami Sudah Rela

News Selasa, 12 Agu 2025 | 08:58 WIB

Banyak Turis Jalan Sambil Bugil, Sebuah Kota Terapkan Denda

Luar Negeri Selasa, 12 Agu 2025 | 08:55 WIB

Ramai-ramai Warga India Boikot Produk AS, Ada Apa?

Luar Negeri Selasa, 12 Agu 2025 | 08:50 WIB

Bocah Alami Kerusakan Organ Fatal Gegara Seluncuran Kolam Renang

Luar Negeri Selasa, 12 Agu 2025 | 08:45 WIB

2 Kapal China Alami Tabrakan Fatal Saat Kejar Kapal Filipina

Luar Negeri Selasa, 12 Agu 2025 | 08:20 WIB

Geger! Jasad Laki-laki Mengambang di Sungai Brantas

Nasional Selasa, 12 Agu 2025 | 08:18 WIB

Geger Pilot Mabuk Sambil Bugil Sebelum Lakukan Penerbangan

Luar Negeri Selasa, 12 Agu 2025 | 08:05 WIB

Zelensky Sebut Bisa Hadir Saat Trump-Putin Bertemu

Luar Negeri Selasa, 12 Agu 2025 | 07:55 WIB
Load More
x|close