Pemkab Garut Periksa Standar Keselamatan Kolam Renang Pasca Seorang Anak Tewas di Hotel ANB

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 24 Feb 2025, 18:00
thumbnail-author
Muhammad Hafiz
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Sekretaris Daerah Pemkab Garut, Nurdin Yana. Sekretaris Daerah Pemkab Garut, Nurdin Yana. (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Pemerintah Kabupaten Garut, Jawa Barat, telah mengirimkan tim dari Dinas Pemuda dan Olahraga untuk memeriksa standar keselamatan kolam renang di Hotel ANB, Kecamatan Pameungpeuk, menyusul insiden tragis di mana seorang anak meninggal setelah tersedot ke saluran pembuangan air kolam.

Sekretaris Daerah Pemkab Garut, Nurdin Yana, menyatakan bahwa Wakil Bupati akan mengunjungi lokasi untuk meninjau fasilitas kolam renang dan menemui keluarga korban. Beliau menegaskan pentingnya memastikan keselamatan fasilitas tersebut agar kejadian serupa tidak terulang.

Sebelumnya, seorang anak berusia enam tahun, Bagja Nurjaman, mengalami kecelakaan saat bermain di perosotan kolam sedalam satu meter. Tangannya tersedot ke saluran air, menyebabkan ia kesulitan muncul ke permukaan. Pihak kepolisian telah melakukan olah TKP dan menutup area kolam renang untuk investigasi lebih lanjut.

Baca juga: Inilah Data Korban Kecelakaan Bus Dinas Pemkab Cianjur

Nurdin Yana menekankan bahwa pemerintah daerah telah mengingatkan pengelola kolam renang untuk selalu memperhatikan aspek keselamatan dan kenyamanan pengunjung. Insiden ini menjadi evaluasi bagi semua pihak untuk lebih berhati-hati dalam pengelolaan fasilitas umum.

"Saya akan perintahkan teman-teman Dispora, khususnya terkait dengan kolam berenang itu agar dicek keselamatannya seperti apa, jangan sampai terulang kembali, ini kejadian terakhir," katanya.

Pemerintah daerah berharap dengan adanya evaluasi dan peninjauan ulang standar keselamatan, kejadian serupa dapat dicegah di masa mendatang.

(Sumber: Antara)

x|close