Pegawai Honorer Ngaku Dilecehkan saat Kerja di DPRD Jakarta

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 21 Apr 2025, 08:35
thumbnail-author
Moh. Rizky
Penulis
thumbnail-author
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Gedung DPRD Jakarta. (Antara) Gedung DPRD Jakarta. (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Seorang pegawai honorer berinisial N (29) mengaku jadi korban pelecehan seksual di lingkungan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jakarta. Peristiwa itu terjadi berulang kali antara Februari sampai Maret 2025.

Pelaku bekerja di lingkungan yang sama dengan korban. Atas kejadian tersebut, korban membuat laporan polisi.

Laporan dibuat ke Polda Metro Jaya pada 16 April 2025, yang teregister dengan Nomor STTLP/B/2499/IV/2025/SPKT/POLDA METRO JAYA.

Dalam laporannya, N mengaku mengalami berbagai bentuk pelecehan fisik dari terlapor berinisial NS.

"Terlapor diduga melakukan tindakan pelecehan seksual yang melibatkan kontak fisik tidak pantas terhadap korban," demikian tertulis dalam laporan yang diterima wartawan, dilihat Senin, 21 April 2025.

Menanggapi kabar itu, Plt Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Jakarta, Augustinus, mengaku pihaknya belum menerima laporan resmi mengenai dugaan pelecehan tersebut.

"Jadi kami tidak tahu korbannya siapa, pelakunya siapa," ujar Augustinus.

Berdasarkan pengecekan data kepegawaian sementara, pihaknya belum menemukan nama atau inisial yang dimaksud.

"Tapi dari data kepegawaian, tidak ada inisial tersebut," kata dia.

Walau demikian, kata Augustinus, pihaknya memastikan apabila nantinya terbukti ada pegawai atau pejabat di DPRD Jakarta yang terlibat, sanksi tegas akan dijatuhkan.

"Kalau ada ASN atau pejabat yang terbukti melakukan pelecehan tersebut, akan kami tindak tegas berupa teguran keras sampai ke pemecatan," tandasnya.

x|close