Ntvnews.id, Jakarta - Gubernur DKI, Pramono Anung memilih untuk menyewa kamera pengawas (CCTV) dibandingkan membeli, yang nantinya bakal dipasang di wilayah padat penduduk Jakarta.
Adapun kata Pramono, alasan menyewa CCTV tersebut sebab harganya jauh lebih murah jika dibandingkan harus membeli.
"Mengenai CCTV, memang lebih baik tidak bayar sendiri, karena maintenance-nya (pemeliharaan) akan lebih mahal dan sebagainya," kata Pramono di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Kamis, 15 Mei 2025.
Baca Juga: Pramono: Gegara Bicara Manggarai Bersholawat Ributlah se-Indonesia
Keputusan tersebut dilakukan Pramono usai dipelajari, dan memang harga sewa jauh lebih murah jika harus beli. Tak hanya itu, pengadaannya pun tak perlu menunggu waktu lama.
Pramono Anung (Ntvnews.id/ Adiansyah)
"Kemarin saya sudah ke Smart City dan juga di internal Balai Kota, saya pelajari, jauh akan lebih murah dan pengadaannya cepat sekali," ungkap dia.
"Enggak sampai 5-6 bulan pasti sudah selesai, karena sebenarnya hampir semua jaringan sudah terpasang tinggal apakah itu untuk surveillance ataukah untuk investigasi lebih dalam tergantung nanti pemerintah DKI yang akan memutuskan," lanjut Pramono.
Baca Juga: Siap-siap! Pramono Anung Dorong Rute Transjabodetabek Sampai Bogor
Sementara, kata Pramono, pemasangan CCTV tersebut diharapkan bisa membantu warga merasa lebih aman dan nyaman. Segala tindakan yang terjadi dapat terawasi.
"Dan tempat-tempat yang seperti ini, kenapa kemudian kita adakan untuk itu supaya warga itu merasa lebih aman, lebih nyaman kalau ada bullying, ada hal lain, dan mohon maaf, mohon maaf banget kalau ada tindakan dari siapapun warga dari luar yang ingin menawarkan narkoba, dan sebagainya akan terdeteksi dengan sangat baik," pungkas Pramono Anung.