Ntvnews.id, Brasilia - Bermain pasir di pantai memang menyenangkan, tapi tetap harus memperhatikan faktor keselamatan.
Dilansir dari The Sun, Kamis, 22 Mei 2025, seorang turis asal Inggris bernama Jensen Sturgeon sedang berlibur di pantai Brasil dan menikmati waktu dengan menggali pasir. Ia menggali lubang sebesar tubuhnya dengan tujuan menimbun badan di dalam pasir.
Namun, keseruan itu berubah menjadi pengalaman menakutkan. Saat Jensen berada di dalam lubang yang tingginya hampir tiga meter dan sedang membuat saluran air, tiba-tiba pasir runtuh dan menimbun dirinya. Ketika berusaha keluar, pijakannya juga ambruk sehingga ia semakin terperangkap dalam pasir.
Beruntung, orang-orang di sekitar segera menyadari situasi darurat itu. Mereka mendengar teriakan minta tolong dan langsung mendekat ke lokasi.
Baca Juga: Geger Turis Hilang Terbawa Arus Pantai dan Ditemukan Tewas
Dalam sebuah video yang tersebar, terlihat para turis, pedagang, dan penjaga pantai bekerja sama dengan giat untuk menyelamatkan Jensen. Beberapa menggali pasir di sekitar lubang, sementara yang lain memberikan kayu dan tali untuk membantu menariknya keluar, meskipun usaha itu belum berhasil.
Menurut saksi, proses penyelamatan berlangsung lebih dari tiga jam. Selama itu, Jensen diberi bir agar tetap terhidrasi meski berada di kedalaman sekitar delapan kaki di bawah permukaan pasir.
Akhirnya, berkat bantuan para penyelamat dan warga sekitar, Jensen berhasil dikeluarkan dari lubang tersebut, yang kemudian disambut tepuk tangan. Kejadian mengerikan ini berlangsung di Pantai Copacabana yang terkenal di Rio de Janeiro, Brasil.
Baca Juga: Remaja 15 Tahun Asal Bogor Tewas Mengenaskan Usai Dilaporkan Tenggelam di Pantai Karanghawu
Dalam vlog yang direkamnya di bandara sebelum pulang, Jensen mengungkapkan bahwa ia sempat berpikir akan meninggal dengan cara yang konyol.
"Saya Jensen dari Inggris, orang yang terperangkap di lubang itu. Saya menggali lubang sedalam delapan kaki dan saat itu yang terlintas di pikiran saya adalah saya mungkin akan mati. Untungnya, ada orang baik yang menolong saya. Terima kasih banyak untuk orang-orang Rio yang telah membantu saya," ujarnya.