Ntvnews.id, Jakarta - Setelah satu bulan bertahan di tenda-tenda darurat di kawasan Gunung Poh, ratusan warga Desa Mendala Krajan, Kecamatan Sirampog, Kabupaten Brebes akhirnya mendapatkan angin segar. Pada Rabu sore 21 Mei 2025, mereka resmi dipindahkan ke hunian sementara semi permanen yang jauh lebih layak huni.
Perpindahan ini dilakukan secara bertahap dan dipimpin langsung oleh Bupati Brebes, Hj. Paramitha Widya Kusuma. Ia turut mendampingi para warga dalam proses relokasi ke hunian baru yang disediakan pemerintah daerah.
Baca Juga: Jalur Songgom-Larangan Brebes Macet Parah di Puncak Arus Mudik
Hunian sementara tersebut dibangun sebagai solusi jangka menengah sambil menunggu hasil kajian dan keputusan terkait relokasi permanen. Setiap unit dirancang agar lebih kokoh dan mampu melindungi warga dari cuaca ekstrem, tidak seperti tenda darurat sebelumnya yang sering bocor saat hujan deras.
View this post on Instagram
Fenomena tanah bergerak yang terjadi di Desa Mendala Krajan telah memaksa lebih dari 100 kepala keluarga meninggalkan rumah mereka sejak awal April lalu. Retakan tanah yang semakin melebar membuat sejumlah rumah mengalami kerusakan berat, bahkan sebagian nyaris roboh.
Sementara itu, Pemkab Brebes juga terus berkoordinasi dengan BNPB dan tim geologi untuk memantau perkembangan pergerakan tanah di wilayah tersebut. Hingga kini, kawasan terdampak masih dinyatakan dalam status waspada.