Pengemudi Fortuner yang Sebabkan Tabrakan Beruntun di Utan Kayu Diduga Mengantuk

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 11 Jul 2025, 21:39
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Penulis & Editor
Bagikan
Kecelakaan di Utan Kayu Rawamangun Kecelakaan di Utan Kayu Rawamangun (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Pengemudi mobil Fortuner yang menyebabkan kecelakaan beruntun di Jalan Ahmad Yani, Jakarta Timur, pada Jumat pagi, 11 Juli 2025 sekitar pukul 06.30 WIB, diduga mengantuk saat mengemudi.

"Kemungkinan bisa mengantuk atau apapun itu bisa terjadi, namanya juga pagi hari ya tidak tahu dia dari mana mau ke mana," ujar Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas (Kanit Laka Lantas) Polres Metro Jakarta Timur, AKP Darwis, di Jakarta.

Insiden yang terjadi tepat di depan Halte Transjakarta Utan Kayu itu bermula ketika kendaraan Fortuner melaju kencang dan tiba-tiba kehilangan kendali sesaat sebelum lampu merah.

"Awalnya kendaraan Fortuner itu melaju, kemudian kehilangan kendali saat sampai di depan lampu merah. Akhirnya menabrak kendaraan yang ada di depannya, termasuk sepeda motor dan beberapa mobil," jelas Darwis.

Baca Juga: Polisi Selidiki Keaslian Pelat Dinas Mobil Pemicu Kecelakaan Beruntun di Utan Kayu

Saat ini, pengemudi Fortuner masih dirawat di RS Persahabatan, dan polisi tengah menyelidiki lebih lanjut guna memastikan penyebab pasti kecelakaan.

Pihak kepolisian juga tengah mendalami keaslian pelat dinas yang terpasang pada mobil Fortuner tersebut. Dugaan sementara menyebutkan bahwa pelat tersebut dipasang oleh oknum yang tidak memiliki wewenang.

"Kadang-kadang kita telusuri itu kemungkinan ada juga orang yang suka pakai, misalnya, itu bukan mobil dinas sebenarnya. Tapi kayaknya mungkin orang nempel saja," kata Darwis.

Baca Juga: Plat Nomor Dinas Aparat Ditemukan di Lokasi Kecelakaan Beruntun di Utan Kayu Jaktim

Salah satu korban dalam insiden tersebut, Farah, mengungkapkan bahwa dirinya tengah berhenti menunggu lampu lalu lintas berubah menjadi hijau saat mobil Fortuner melaju kencang dan menabraknya dari belakang.

"Lagi lampu merah, tidak ada apa-apa, tiba-tiba mobil dinas, saya gak tahu darimana kenceng nabrak. Dengkul saya sampai kebentur 'body' mobil. Pas saya turun, yang di dalam mobil Fortuner belum bisa keluar, kayak belum sadar," tutur Farah.

Hingga kini, polisi masih melakukan pendataan terkait jumlah kendaraan yang terlibat dan kondisi para korban luka, serta belum memberikan keterangan resmi mengenai status kendaraan yang disebut menggunakan pelat dinas tersebut.

(Sumber: Antara)

x|close