Ntvnews.id, Cimahi - Informasi pada artikel bukan ditujukan guna menginspirasi untuk melakukan tindakan yang sama. Jika Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan permasalahan Anda ke psikolog, psikiater, maupun klinik kesehatan mental.
Sosok Erna Nurhasni dan Sabarkin Tarigan sedang menjadi sorotan di media sosial. Sebab, namanya tercatat di dalam kertas kardus dekat dengan penemuan mayat tergantung yang diduga bunuh diri di flyover Cimindi baru-baru ini.
Seperti yang telah dikabarkan sebelumnya, sempat geger penemuan seorang pria yang meninggal dunia di jalan layang Cimindi, Cimahi. Kabar penemuan mayat ini salah satunya dibagikan oleh akun Instagram @infocimahi.co.
Mayat tersebut dalam keadaan bagian mata dan mulut ditutup dengan menggunakan lakban berwarna hitam. Tak lama setelah penemuan mayat tersebut, ditemukan satu kertas kardus dengan tulisan tangan dengan menggunakan pulpen.
Dimas Yonathan (Instagram)
Belakangan terungkap bahwa pria tersebut adalah Dimas Yonathan yang diduga telah mengakhiri hidupnya dengan gantung diri dan meninggalkan surat wasiat dalam kardus tersebut yang meminta diantarkan ke salah satu RS swasta di Bandung.
Bukan hanya itu, Dimas Yonathan juga menuliskan dua nama yang terdiri atas satu perempuan dan satu laki-laki yang bernama Erna Nurhasni dan Sabarkin Tarigan. Diduga kedua nama tersebut adalah orang tua dari mayat pria yang tergantung tersebut.