Ntvnews.id, Mataram - Menteri Transmigrasi (Mentrans) M Iftitah Sulaiman Suryanagara menegaskan bahwa program revitalisasi sekolah akan dilaksanakan di seluruh kawasan transmigrasi yang tersebar di Indonesia, dengan total 154 lokasi.
“Program itu kami laksanakan di 154 kawasan transmigrasi. Jadi, setiap kawasan transmigrasi itu pasti ada renovasi sekolahnya dan ada pembangunan toiletnya,” ujar M Iftitah Sulaiman Suryanagara di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), Jumat, 29 Agustus 2025.
Ia menjelaskan bahwa meskipun anggaran Kementrans yang sempat terkena automatic adjustment (pemblokiran anggaran) baru bisa digunakan sejak Juli 2025, pelaksanaan revitalisasi membutuhkan waktu karena harus melalui tahapan tender pembangunan fisik.
Dengan kondisi tersebut, ia memperkirakan realisasi program baru bisa dimulai pada Oktober atau November mendatang.
Baca Juga: Kementrans Siapkan 300 Hektare Lahan Transmigrasi di Pulau Galang
Menurut Iftitah, revitalisasi sekolah di kawasan transmigrasi merupakan langkah strategis untuk meningkatkan mutu pendidikan bagi anak-anak transmigran. Program ini juga menjadi upaya mendorong pemerataan pembangunan antarwilayah serta memperkuat daya tarik kawasan transmigrasi sebagai pusat pertumbuhan baru.
Ia menyebut, di Provinsi NTB terdapat empat kawasan transmigrasi yang seluruhnya masuk dalam program revitalisasi sekolah.
“Kalau di NTB berarti (program revitalisasi itu) ada di Tambora di Bima, Labangka di Sumbawa, Tongo Sekongkang di Sumbawa Barat, serta Selaparang di Lombok Timur. Di empat lokasi itu,” jelasnya.
Lebih jauh, Iftitah mengungkapkan rencananya untuk meninjau kawasan transmigrasi Selaparang pada Sabtu 30 Agustus 2025. Kunjungan tersebut dilakukan untuk melihat potensi pengembangan kawasan pendidikan terpadu.
Ia menambahkan, di lokasi itu nantinya direncanakan pembangunan berbagai fasilitas pendidikan, mulai dari Sekolah Rakyat, Sekolah Unggulan Garuda, hingga Kampus Patriot.
“Saya besok ke Selaparang itu, saya lagi mencari peluang. Kalau masih ada tanah yang cukup di sana, dan katanya saya juga dengar indah sekali di Selaparang itu, kami bisa buat nanti kawasan pendidikan,” tutur Iftitah.
(Sumber: Antara)