Banjir Pakistan Sebabkan Hampir 900 Orang Meninggal dan Jutaan Mengungsi

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 4 Sep 2025, 17:09
thumbnail-author
Irene Anggita
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Tim penyelamat mencari korban hilang usai banjir bandang melanda Buner, Provinsi Khyber Pakhtunkhwa, Pakistan, Sabtu (16/8/2025). Tim penyelamat mencari korban hilang usai banjir bandang melanda Buner, Provinsi Khyber Pakhtunkhwa, Pakistan, Sabtu (16/8/2025). (ANTARA)

Ntvnews.id, Jakarta - Banjir besar yang terjadi di Pakistan berdampak pada sekitar 2,4 juta jiwa dan membuat lebih dari satu juta orang harus meninggalkan tempat tinggal mereka.

Data tersebut disampaikan oleh Direktorat Jenderal Perlindungan Sipil dan Operasi Kemanusiaan Eropa (ECHO), yang juga mengonfirmasi hampir 900 korban meninggal dunia akibat bencana tersebut.

"Sejak 26 Juni, hujan monsun deras menghantam sejumlah wilayah di Pakistan, terutama Khyber Pakhtunkhwa (KP) dan Punjab. Provinsi Punjab mengalami banjir terburuk dalam empat dekade terakhir akibat pelepasan air yang belum pernah terjadi sebelumnya dari Sungai Sutlej, Chenab, dan Ravi," menurut pernyataan ECHO.

Baca Juga: WHO Kirim Pasokan Medis Rawat 15 Ribu Korban Banjir Parah di Pakistan

"Kondisi ini berdampak pada lebih dari 2,4 juta orang dan membuat lebih dari satu juta penduduk kehilangan tempat tinggal," demikian ditambahkan.

Hingga 3 September, tercatat 881 orang meninggal dunia dan 1.176 orang lainnya mengalami luka-luka akibat banjir tersebut.

Dalam laporan terbaru, ECHO juga menyebut dalam 24 jam terakhir hujan deras dan banjir menewaskan 17 orang, melukai 29 orang, serta merusak 9.206 unit rumah.

Sumber: ANTARA

x|close