Ntvnews.id, Jakarta - Isu perombakan kabinet Merah Putih Presiden Prabowo semakin santer, seiring dengan mulai berdatangannya sejumlah tokoh ke Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, pada Senin, 8 September 2025.
Kehadiran mereka menarik perhatian lantaran mengenakan jas dan dasi biru muda, serupa dengan busana resmi para menteri ketika dilantik pada Oktober 2024 lalu.
Salah satu yang hadir adalah Kepala Badan Penyelenggara Haji (BPH), Mochamad Irfan Yusuf atau Gus Irfan.
Lembaga yang ia pimpin kini telah resmi bertransformasi menjadi Kementerian Haji dan Umrah. Perubahan status tersebut otomatis membutuhkan pelantikan menteri baru untuk memimpin kementerian tersebut.
Dirut Lembaga Penjami Simpanan (LPS) Purbaya Yudhi Sadewa (NTVnews / Deddy Setiawan)
"Saya baru ditelepon tadi jam 2 oleh Letkol Teddy, diminta datang ke Istana jam 3 pake jas dasi. Cuma saya belum tahu acara apa ini," kata Gus Irfan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, 8 September 2025.
Saat ditanya, ia datang untuk mengadiri acara apa, Gus Irfan menjawab singkat, "Saya belum tahu, belum tahu."
Selain itu ada pula Ekonom sekaligus Dirut Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Purbaya Yudhi Sadewa, Kepala Badan Pengendalian Pembangunan dan Investasi Khusus (BAPPISUS) Aris Marsudiyanto dan anggota Komisi II DPR Fraksi Golkar Mukhtarudin Djuhari.
Pantauan NTVnews, hadir pula Wakil Menteri Koperasi Ferry Juliantono juga terlihat memasuki kompleks Istana dengan setelan serupa.
Kehadiran mereka dengan simbol pakaian yang identik dengan prosesi pelantikan menteri memperkuat spekulasi bahwa Presiden Prabowo Subianto dalam waktu dekat akan mengumumkan reshuffle kabinet.