Ini Peran Prajurit TNI di Kasus Penculikan-Pembunuhan Kacab Bank

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 12 Sep 2025, 19:45
thumbnail-author
Moh. Rizky
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Muhammad Ilham Pradipta (37). Muhammad Ilham Pradipta (37). (Instagram)

Ntvnews.id, Jakarta - Polisi Militer Kodam Jaya (Pomdam Jaya) menetapkan anggota TNI Angkatan Darat (AD) dengan inisial Kopda FH, sebagai tersangka dalam kasus penculikan dan pembunuhan kepala cabang pembantu (kacab) bank BUMN, Muhammad Ilham Pradipta (37).

Kopda FH berperan berhubungan dengan pihak yang menculik korban. Walau demikian, belum dijelaskan apakah hal itu dilakukan karena dia juga mendapatkan imbalan.

"Peran yang bersangkutan sebagai perantara untuk mencari orang guna menjemput paksa," ujar Komandan Pomdam Jaya, Kolonel (Cpm) Donny Agus Priyanto, kepada wartawan, Jumat, 12 September 2025.

Menurut dia, pemeriksaan lebih lanjut masih akan didalami untuk menggali motif dari perbuatan FH.

Donny mengatakan, dari hasil pemeriksaan sementara diketahui bahwa perbuatan itu dilakukan Kopda FH saat dirinya juga tengah dicari oleh satuannya. Walau begitu, tidak disebutkan secara jelas satuan kedinasan dan jabatan tersangka.

"Saat kejadian tersebut, statusnya sedang dicari oleh satuan karena tidak hadir tanpa izin dinas," kata Donny.

Ada pun penetapan tersangka Kopda FH, dilakukan usai pendalaman dan pemeriksaan.

"Terduga pelaku dengan inisial Kopda FH sudah dilakukan penahanan dan ditetapkan sebagai tersangka," jelasnya.

Diketahui, Muhammad Ilham Pradipta awalnya dilaporkan hilang usai menghadiri rapat bersama rekan kerjanya di sebuah supermarket kawasan Pasar Rebo, Jakarta Timur, pada Rabu, 20 Agustus 2025. Rekaman CCTV memperlihatkan detik-detik Ilham disergap para pelaku kala hendak masuk ke mobilnya.

Sebuah mobil putih milik pelaku terparkir di samping mobil korban. Begitu Ilham membuka pintu mobil, ia langsung ditarik serta dimasukkan ke kendaraan pelaku.

Keesokan harinya, Kamis, 21 Agustus 2025 pagi, Ilham ditemukan tak bernyawa di semak-semak wilayah Serang Baru, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Korban ditemukan dengan kondisi tangan, kaki, dan mata terikat.

x|close