Ntvnews.id, Jakarta - Markas Besar (Mabes) Polri turun tangan mengungkap kasus tewasnya wartawan yang diduga dibakar di Kabupaten Karo, Sumatera Utara (Sumut), Sempurna Pasaribu. Mabes Polri memberikan asistensi dalam penyelidikan kasus yang kini tengah ditangani Polda Sumatra Utara (Sumut) itu.

"Mabes Polri tentu memberikan asistensi dalam bentuk jukrah (petunjuk dan arahan), petunjuk dan arahan tentu selaku pembina fungsi teknis di masing-masing satuan kerja Polda Sumut," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko, Senin (8/7/2024).

Ia mengungkapkan, Polda Sumut sudah turun langsung melakukan penyelidikan atas insiden tersebut. Polisi, menurutnya juga turut berkoordinasi dengan Dewan Pers dalam pengusutan kasus.

"Dari Polda Sumut sudah turun untuk melakukan penyelidikan dengan berkoordinasi dengan stakeholder termasuk dari Dewan Pers," kata Trunoyudo.

"Polda Sumut bekerja selain kolaboratif juga berdasarkan dengan scientific crime investigation," sambungnya.

Sejauh ini, 16 saksi terkait insiden kebakaran tersebut telah diperiksa polisi.

Sebelumnya, Dewan Pers menyoroti kasus kebakaran rumah milik wartawan Sempurna Pasaribu tersebut. Dewan Pers meminta peristiwa kebakaran yang menewaskan empat orang satu keluarga itu, diusut tuntas baik oleh Polri maupun TNI. Sebab, beredar informasi bahwa Sempurna tewas usai memberitakan perkara judi yang melibatkan oknum prajurit TNI AD.