A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: Invalid argument supplied for foreach()

Filename: libraries/General.php

Line Number: 87

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

Bandung Zoo Resmi Beroperasi Lagi, Pelajar Bisa Masuk Gratis - Ntvnews.id

Bandung Zoo Resmi Beroperasi Lagi, Pelajar Bisa Masuk Gratis

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 20 Okt 2025, 20:30
thumbnail-author
Naurah Faticha
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Arsip- Situasi di area Kebun Binatang Bandung (Bandung Zoo) saat masih beroperasi di Kota Bandung, Jawa Barat. ANTARA/Rubby Jovan Arsip- Situasi di area Kebun Binatang Bandung (Bandung Zoo) saat masih beroperasi di Kota Bandung, Jawa Barat. ANTARA/Rubby Jovan (Antara)

Ntvnews.id, Kota Bandung – Kebun Binatang Bandung (Bandung Zoo) kembali beroperasi secara terbatas dengan memberikan akses gratis bagi pelajar dan tamu undangan, setelah sebelumnya area tersebut ditutup dan dipasangi garis polisi.

Humas Bandung Zoo, Sulhan Syafi’i, mengatakan pembukaan kembali ini dilakukan usai pencabutan garis polisi dan sebagai bentuk respons terhadap tingginya minat pihak sekolah yang ingin melakukan kunjungan edukatif.

“Banyaknya permintaan dari pihak sekolah untuk berkunjung ke Bandung Zoo berkaitan dengan kurikulum sekolah, karenanya Bandung Zoo hari ini dibuka,” ujar Sulhan di Bandung, Senin, 20 Oktober 2025.

Ia menjelaskan, langkah ini juga merupakan wujud rasa syukur sekaligus respons terhadap kebutuhan pendidikan. “Mereka bertanya melalui medsos seperti IG, maupun WA. Intinya ada kewajiban sekolah memenuhi kurikulum pendidikan. Karena itulah hari ini Bandung Zoo dibuka dengan tamu khusus undangan secara gratis,” kata dia.

Baca Juga: Pemkot Bandung Layangkan 3 Surat Tunggakan Sewa ke Bandung Zoo, Tak Direspons

Sulhan menambahkan bahwa seluruh pengunjung tetap didata untuk kepentingan identifikasi dan jaminan keselamatan selama berada di area kebun binatang. “Kami tetap harus memberikan jaminan keamanan, keselamatan dan asuransi semua pengunjung yang ada di dalam,” ujarnya.

Menurut dia, Bandung Zoo kini menghadirkan sejumlah kandang modern dengan sistem tanpa pagar, yang memungkinkan pengunjung berinteraksi lebih alami dengan satwa.
“Konsep ini kami kembangkan agar kebun binatang lebih ramah satwa, ramah pengunjung, dan lebih modern,” katanya.

Sementara itu, Ketua Yayasan Margasatwa Tamansari, John Sum, menegaskan komitmennya untuk menjadikan Bandung Zoo sebagai lembaga konservasi berstandar internasional yang mampu menarik perhatian wisatawan mancanegara.

Baca Juga: YMT Desak Wali Kota Bandung Beri Kepastian Soal Masa Depan Bandung Zoo

“Kalau dari segi marketing sudah siap, maka dari segi produk pun harus siap. Kita harus berani berinvestasi untuk mempromosikan produk kita di luar negeri bahwa Bandung Zoo menjadi lembaga konservasi kelas dunia,” kata John.

Ia menambahkan, upaya peremajaan fasilitas telah dilakukan sejak 2017, termasuk pembangunan kandang jerapah dan aviari burung. Meski begitu, John mengakui masih banyak sarana yang perlu ditingkatkan agar sesuai standar global.

Ia menegaskan, ke depan tidak boleh ada lagi satwa yang ditempatkan di kandang yang tidak memadai. “Tidak ada lagi hewan-hewan berada dalam kondisi kandang yang tidak memadai seperti menggunakan jeruji besi yang membuat satwa tidak nyaman,” ujarnya.

(Sumber: Antara) 

x|close