Bahlil Minta Pertamina Buka Posko Aduan Terkait Kualitas BBM Pertalite

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 30 Okt 2025, 08:55
thumbnail-author
Satria Angkasa
Penulis
thumbnail-author
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia (kiri) didampingi Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Mars Ega Legowo (kanan) meninjau SPBU, di Jalan Raya Asrikaton, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Rabu 29 oktober 2025. ANTARA/Ananto Pradana Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia (kiri) didampingi Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Mars Ega Legowo (kanan) meninjau SPBU, di Jalan Raya Asrikaton, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Rabu 29 oktober 2025. ANTARA/Ananto Pradana (Antara)

Ntvnews.id, Malang - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia meminta PT Pertamina Patra Niaga membuka posko pengaduan untuk menampung keluhan masyarakat terkait dugaan penurunan kualitas BBM Pertalite yang disebut menyebabkan gangguan pada mesin kendaraan bermotor.

“Saya akan meminta kepada Pertamina untuk membuat pos pengaduan dan saya akan cek kadar masalahnya,” kata Bahlil saat ditemui di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Rabu.

Ia menjelaskan, posko tersebut akan menjadi wadah agar masyarakat bisa menyampaikan keluhan secara langsung dan mempermudah proses tindak lanjut. Selain itu, ia menegaskan bahwa jika hasil investigasi membuktikan gangguan mesin disebabkan oleh kualitas BBM Pertalite, maka Pertamina harus menanggung seluruh biaya perbaikan kendaraan yang terdampak.

“Kalau memang itu benar rusak, saya minta nanti Pertamina untuk menanggung semuanya. Tapi sekarang saya belum bisa menyimpulkan tentang kebenarannya, kami masih menunggu kajian,” ujarnya.

Baca Juga: Kementerian ESDM Pastikan Pertamina Tangani Keluhan Terkait Pertalite di Jawa Timur

Bahlil menyampaikan bahwa penyelidikan masih berlangsung untuk memastikan penyebab utama gangguan pada mesin kendaraan di sejumlah wilayah. Kementerian ESDM bersama Pertamina telah menurunkan tim khusus guna melakukan pengecekan langsung ke stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di berbagai daerah.

Menurutnya, pelibatan Pertamina penting karena perusahaan tersebut merupakan pihak yang berwenang dalam distribusi bahan bakar ke seluruh wilayah. Ia menegaskan pemerintah tidak akan ragu menjatuhkan sanksi tegas kepada pihak yang terbukti melakukan penyimpangan dalam kandungan maupun pendistribusian bahan bakar.

“Kami akan melihat berdasarkan temuan, bukan hanya mekanisme soal sanksinya,” kata Bahlil.

Dalam kunjungannya ke Kabupaten Malang, Bahlil juga meninjau langsung kualitas BBM di SPBU Jalan Raya Asrikaton, Kecamatan Pakis, bersama Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga Mars Ega Legowo. Dari hasil pengecekan tersebut, ia memastikan bahwa seluruh jenis BBM yang dijual di SPBU tersebut masih sesuai dengan standar.

Baca Juga: Bahlil Kirim Tim untuk Cek Dugaan Pertalite Sebabkan Motor Brebet di Jawa Timur

Bahlil menambahkan, hasil peninjauan lapangan oleh tim gabungan dari Kementerian ESDM dan Pertamina akan segera dibahas dalam rapat evaluasi yang dijadwalkan dalam waktu dekat.

Sementara itu, Mars Ega Legowo menyatakan bahwa pemeriksaan kualitas Pertalite di seluruh wilayah Jawa Timur masih berlangsung dan belum bisa disimpulkan penyebab pasti gangguan mesin yang marak dilaporkan masyarakat.

“Kami masih melakukan pendalaman melalui laboratorium dan membutuhkan waktu,” ujar Mars Ega.

(Sumber : Antara)

x|close