Ntvnews.id, Tel Aviv - Israel mengumumkan bahwa penyeberangan Allenby–King Hussein, yang menghubungkan Tepi Barat yang diduduki dengan Yordania, akan kembali dibuka pada Rabu untuk memungkinkan masuknya barang serta bantuan, menurut laporan media setempat.
Sumber keamanan Israel yang berbicara kepada penyiar publik KAN menyebutkan bahwa pengaturan keamanan yang dibutuhkan telah dipersiapkan selama beberapa minggu terakhir di jalur perbatasan tersebut.
“Mulai besok, akan memungkinkan untuk mengangkut barang dan bantuan dari Yordania ke Tepi Barat dan Jalur Gaza melalui penyeberangan Allenby," ujar sumber itu, seperti dikutip Anadolu, Rabu, 10 Desember 2025.
Baca Juga: 57 Pelanggaran Israel terhadap Jurnalis Palestina Sepanjang November
Sumber yang sama menjelaskan bahwa seluruh truk yang menuju Jalur Gaza akan melalui pengawasan keamanan yang sangat ketat setelah menjalani pemeriksaan menyeluruh.
Arsip - Pemimpin Israel Benjamin Netanyahu. (Xinhua) (Antara)
Haaretz melaporkan pada Senin bahwa Washington telah menekan Tel Aviv agar membuka kembali penyeberangan tersebut demi memfasilitasi pengiriman bantuan kemanusiaan ke Gaza. Isu tersebut juga dibahas dalam pertemuan antara Perdana Menteri Benjamin Netanyahu dan Duta Besar AS untuk PBB, Mike Waltz, di Yerusalem Barat, setelah kedatangannya dari Yordania.
Penutupan penyeberangan oleh Israel sebelumnya terjadi pada 23 September, menyusul insiden penembakan yang menewaskan dua tentaranya.
Terdapat tiga titik penyeberangan perbatasan yang menghubungkan Israel dan Yordania, yakni penyeberangan Sheikh Hussein (Sungai Yordania), Jembatan Raja Hussein (Allenby), serta penyeberangan Wadi Araba (Yitzhak Rabin).
Bendera Israel/ist