Blak-blakan Soal Wamen Baru, Bahlil Ungkap Pangkat Yuliot Sempat tertahan Bertahun-tahun

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 20 Jul 2024, 15:12
Muslimin Trisyuliono
Penulis
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia

Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia membagikan cerita di balik terpilihnya Yuliot Tanjung sebagai wakil menterinya usai dilantik Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Kata Bahlil, sosok Yuliot tidaklah asing dalam Kementerian Investasi/BKPM.

Ia menyebut karir Yuliot dirintis sejak lama hingga akhirnya dipercaya untuk memegang jabatan Wakil Menteri Investasi.

"Orang ini enggak asing buat kalian berkarir dari bawah berproses sempat pangkatnya tertahan-tahan untuk menjadi Plt. Deputi 3 tahun, 4 tahun baru menjadi deputi dan sekarang menjadi wakil menteri investasi," ucap Bahlil melalui unggahan di Instagram pribadinya @bahlillahadalia, Sabtu (20/7/2024).

Baca juga: Profil Yuliot Tanjung, Wakil Menteri Investasi yang Baru Dilantik Jokowi

Lebih lanjut, Bahlil mengaku bersyukur bahwa dari sekian nama yang disodorkan kepada Presiden Jokowi, adalah Yuliot Tanjung lah yang terpilih.

"Pak Yuliot selamat bertugas ya dan semua jajaran Kementerian Investasi/BKPM. Dan saya berharap semua bisa berjalan dengan baik," ungkapnya.

Yuliot Tanjung Wakil Menteri Investasi <b>(Tangkapan Layar)</b> Yuliot Tanjung Wakil Menteri Investasi (Tangkapan Layar)

Untuk diketahui, sebelum ditunjuk sebagai Wakil Menteri Investasi, Yuliot Tanjung menjabat sebagai Deputi Bidang Promosi Penanaman Modal, ia merupakan ASN Kementerian Investasi.

Yuliot lahir pada 16 Oktober 1963 di Padang Panjang. Selama karirnya ia lebih banyak menghabiskan di Kementerian Investasi sebagai ASN.

Karir

1. Penata Kelola Penanaman Modal Ahli Utama.
2. Deputi Bidang Pengemabngan Iklim Penamanan Modal.
3. PLT Deputi Bidang Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal Kementerian Investasi.
4. Direktur Deregulasi Penanaman Modal Deputi Bisang Pengemabngan Iklim.
5. Deputi Bidang Promosi Penanaman Modal.

Halaman
x|close