Erick Thohir Tak Lagi Rangkap Jabatan di Komite Wasit, Patuhi Saran FIFA

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 13 Jul 2025, 14:04
thumbnail-author
Devona Rahmadhanty
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Di Supersoccer Arena Kudus, Jawa Tengah, pada hari Sabtu, 12 Juli 2025 Ketua Umum PSSI Erick Thohir memberikan penjelasan kepada awak media disaksikan oleh Victor Rachmat Hartono, Presiden Direktur Yayasan Djarum, dan Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Wamen PPPA) Veronica Tan. Di Supersoccer Arena Kudus, Jawa Tengah, pada hari Sabtu, 12 Juli 2025 Ketua Umum PSSI Erick Thohir memberikan penjelasan kepada awak media disaksikan oleh Victor Rachmat Hartono, Presiden Direktur Yayasan Djarum, dan Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Wamen PPPA) Veronica Tan. (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Erick Thohir bakal segera melepaskan posisinya sebagai Ketua Komite Wasit PSSI, menyusul teguran dari FIFA yang menegaskan bahwa Ketua Umum PSSI tak boleh merangkap jabatan sebagai komite wasit.

"Kenapa saya jadi komite wasit? Siapa berani menyogok saya? Tapi itu pun, tahun depan sudah tidak boleh karena diperingatkan Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA/Federation Internationale de Football Association)," katanya ketika dijumpai di Supersoccer Arena Kudus, Sabtu, 22 Juli 2025.

Langkah Erick merangkap jabatan sebelumnya dilakukan demi mengawasi reformasi perwasitan di Indonesia. 

Erick menegaskan bahwa peran gandanya hanya bersifat sementara, dan kini telah disiapkan pengganti—Yoshimi Ogawa, sosok yang ditunjuk PSSI sebagai Ketua Komite Wasit baru.

Ogawa merupakan perwakilan dari Asosiasi Sepak Bola Jepang (JFA) yang diharapkan membawa angin segar dalam pembenahan perwasitan nasional.

Masuknya Ogawa merupakan bagian dari kolaborasi antara PSSI dan JFA yang telah terjalin sejak 2023. Lewat kerja sama teknis ini, keduanya berkomitmen untuk meningkatkan kualitas serta menjaga integritas para wasit nasional.

"Yoshimi Ogawa tahun pertama jadi komite wasit di Indonesia pasti stres, karena belum paham benar landscape sepak bola kita," kata Erick.

Baca juga: Ranking FIFA Terbaru, Indonesia di Posisi 118, Erick Thohir: Alhamdulilah

Karena itu, ujar Erick, Ogawa akan tetap didampingi sementara waktu demi memastikan proses transisi berjalan mulus.

Ia juga mengajak media yang peduli pada kemajuan sepak bola Indonesia untuk tak hanya fokus pada kritik, tetapi turut memberi dukungan terhadap berbagai langkah positif yang tengah diupayakan PSSI.

"Saya berharap media-media yang cinta sepak bola menjadi bagian dari pembangunan. Kalau memang ada kekurangan, silakan kritik. Tapi kalau ada yang baik, yang sedang dibangun, jangan tutup mata," ujar Erick.

Pemberitaan yang tidak berimbang bisa menjadi duri dalam daging, mematahkan semangat generasi muda yang sedang menapaki jalan untuk mewujudkan mimpi mereka di dunia sepak bola.

"Anak-anak muda yang punya mimpi bisa jadi kecewa kalau melihat sepak bola disebut kisruh atau korup. Padahal sekarang sedang kita tata, sedang kita benahi," tambahnya.

Di bawah komando Erick Thohir, reformasi perwasitan menjadi agenda prioritas PSSI. Komitmen pun ditegaskan untuk memperkuat sistem pengawasan dan pembinaan wasit secara profesional dan transparan, demi mengembalikan serta meningkatkan kepercayaan publik terhadap sepak bola Tanah Air.

Baca juga: Erick Thohir Sebut Ketua PSSI Kabupaten/Kota Akan Dipilih Lewat Asprov

(Sumber: Antara) 

x|close